Merespon kebijakan pemerintah yang telah menurunkan harga bahan bakar minyak dan semen, PT Semen Indonesia Tbk siap untuk menyesuaikan harga semen di awal pekan ini,”Secepatnya, kita akan berkordinasi dengan distributor untuk menyesuaikan harga semen,”kata Sekretaris Perusahaan PT Semen Indonesia Tbk, Agung Wiharto di Jakarta, kemarin.

Menurutnya, langkah ini dilakukan untuk mendukung pemerintah yang memutuskan menurunkan harga semen Rp 3.000 per saham. Apalagi kompetisi produsen semen makin ketat juga mendorong perseroan untuk melakukan efisiensi dan inovasi.

Agung mengatakan, harga semen diturunkan memang mendorong harga di pasaran turun. Diharapkan juga ada kenaikan permintaan semen terutama dari pembangunan infrastruktur yang digenjot pemerintah. Oleh karena itu, diharapkan konsumsi masyarakat tetap terjaga agar mendorong pertumbuhan ekonomi stabil sehingga juga mendorong ada pembangunan infrastruktur dan perumahan,”Saat ini masih banyak masyarakat yang belum memiliki rumah. Dengan daya beli tetap terjaga juga diharapkan dapat meningkatkan konsumsi semen untuk pembangunan rumah,”ujarnya.

Selain itu, menurut Agung, pihaknya juga melakukan efisiensi seperti energi dan biaya operasional pemasaran untuk mendukung kinerja perseroan di tahun 2015. Perseroan menargetkan volume penjualan sekitar 30 juta ton pada 2015. "Target volume penjualan kami naik 5%,”kata Agung. (bani)