Indonesia memang menjadi salah satu tujan wisatawan. Tidak hanya wisatawan domestik saja, Indonesia pun menjadi tujuan wisatawan mancanegara. Bali, Batam dan Jakarta merupakan tiga pintu masuk yang paling banyak menyumbang wisatawan di Indonesia. Bali memberikan prosentase sebesar 40 persen, Batam 25 persen dan Jakarta 30 persen. Dengan demikian untuk mengejar target kunjungan wisatawan sebanyak 20 juta pada 2019, Kementerian  Pariwisata akan fokus mempromosikan daerah tersebut beserta obyek wisata di sekitarnya.

Ketiga daerah memiliki banyak potensi wisata yang dirangkum ke dalam kalender event 2015. Dimulai dari Bali, Pulau Dewata ini akan dipenuhi dengan segenap seremoni keagamaan dan festival budaya di tahun 2015. Di Kota Denpasar pada 4 Januari, bersiaplah menyaksikan Tradisi Ngerebong yakni ritual penyucian umat Hindu. Lalu pada 7 Maret, dilaksanakan Tradisi Tumpek Kandang yakni sebuah upacara memuja keagungan Tuhan yang juga sering disebut sebagai Hari Keselamatan Binatang Piaraan. Sementara Hari Nyepi Saka 1937 jatuh pada 21 Maret 2015. 

Tradisi Betara Turun Kabeh dijadwalkan pada 3 April. Ini adalah upacara yang melukiskan semua dewa berkumpul di Balai Pesamuan Agung, Pura Besakih, untuk bersatu memberikan anugrah pada umatnya. Sementara pada 16 Mei, diselenggarakan upacara Tumpek Landek yakni berupa pemberian sesaji kepada semua benda atau peralatan dari besi. 

Di bulan Juni, masyarakat Bali akan merayakan Hari Galungan pada 15 Juli dan Hari Kuningan pada 25 Juli. Sementara itu pada 28 November, ada perayaan Hari Saraswati sebagai penghormatan bagi ilmu pengetahuan. 

Beranjak ke Kota Batam, Provinsi Kepulauan Riau, wisatawan akan menemukan beberapa festival musik modern, Festival Wonderfood dan Festival Makanan Nusantara yang menyajikan kuliner lezat khas Batam, serta Seminar Budaya Melayu Internasional. Untuk kepastian bulan dan tanggal acara masih dirampungkan oleh Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Batam.

Ibukota Jakarta, tak kalah memukau dengan serangkaian acaranya di tahun 2015. Terdapat Pemilihan Abang None yang diselenggarakan di bulan Agustus, juga Festival Jakarta Great Sale yang menawarkan diskon hingga 70 persen di lebih dari 75 mall di Jakarta. Selain itu, wisatawan juga akan menyaksikan pagelaran karnaval bertajuk Jakarnaval pada 14 Juni. Acara ini diselenggarakan dalam rangka menyambut hari jadi Kota Jakarta yang ke-488.

Masih di bulan Juni, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi DKI Jakarta kemungkinan akan menggelar International Kite Festival. Saksikan pula Gebyar Budaya Hari Pariwisata Dunia yang dilaksanakan pada 27 September, Pawai Budaya Kreatif yang diikuti oleh 34 provinsi pada 18 Agustus, serta event yang paling ditunggu-tunggu yakni Jakarta Marathon yang direncanakan berlangsung pada 24 Oktober menjelang Hari Sumpah Pemuda.