Bila berbicara mengenai produk pembersih ruangan, kita akan mengenal banyak jenis zat ini. Beberapa jenis, terutama yang bersifat multi-purpose, dipakai orang untuk membersihkan permukaan benda – benda seperti lantai, dinding, peralatan dan lain sebagainya. Sedangkan zat pembersih yang bersifat solvent based dan solvent/water based dipakai umumnya di dunia industri.

Meskipun demikian dalam memilih suatu produk pembersih, banyak faktor yang perlu dipertimbangkan terlebih dahulu. Sebab produk pembersih yang baik harus memenuhi berbagai sifat dan syarat – syarat agar mampu menjadi produk pembersih yang baik. Adapu sifat dan syarat adalah sebagai berikut:

Pertama, harus mempunyai sifat biodegradable. Yaitu mudah dihancurkan atau mudah diurai. Produk pembersih yang baik haruslah dapat diuraikan oleh mikroorganisme sehingga tidak memberikan dampak yang akan membahayakan lingkungan.

Kedua, disinfectant dan solubility. Yaitu sifat dari suatu produk pembersih yang harus mampu membunuh bakteri. Dan juga dapat larut dalam air dan mudah dihilangkan dari permukaan benda yang dibersihkan

Ketiga adalah sifat wetting. Yaitu sifat pembahasan, untuk mendapatkan sifat ini diperlukan adanya zat aktif permukaan (surfactants) untuk menurunkan tegangan permukaan air sehingga pembahasan pada daerah yang terkotori dapat berlangsung cepat.

Keempat, emulsification yaitu sebuah sifat agar kotoran-kotoran dapat dipecahkan (broke down) menjadi dalam partikel – partikel kecil.

Kelima, soil suspension. Yakni dapat membuat kotoran – kotoran yang sudah diemulsi tersuspensi dalam larutan untuk mencegah melekatnya kembali pada permukaan yang telah dibersihkan.