NERACA
Jakarta -Kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) Rp2.000 per liter untuk premium dan solar menimbulkan sentimen positif bagi pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG),”Saya yakin akan positif. Sekarang diarahkan ke lebih yang bisa didorong untuk meningkatkan indeks kita," ujar Direktur Pengembangan Perusahaan Bursa Efek Indonesia (BEI) Frederica Widyasari Dewi di Jakarta, Selasa (18/11).
Dia menjelaskan, indeks akan bergerak positif pada perdagangan Selasa dan bahkan pertumbuhannya bisa lebih membaik sampai akhir tahun ini. Menurutnya, saat ini pasar melihat realisasi dari kenaikan BBM, apakah dana subsidi BBM itu bisa dialihkan ke sektor infrastruktur. Ketika itu dijalankan maka akan terlihat dampaknya langsung di pasar saham dan keuangan Indonesia.
Oleh karena itu, lanjut dia, pemerintah harus bisa mengerjakan masalah keuangan, listrik dan daya saing dalam negeri harus bisa lebih ditingkatkan,”Kita lihat market bagus, kalau pemerintah mengerjakan dengan baik, maka market juga akan bagus. Masalah keuangan, listrik dan daya saing kita," tegasnya. (bani)
Pameran virtual pertama Astra Financial, Tumbuh by Astra Financial yang digelar dua pekan mencatatkan lebih dari 2,5 juta kunjungan konsumen.…
Budaya mudik di Indonesia jelang libur lebaran selalu menyisakan masalah, khususnya potensi lonjakan volume kendaraan dan angka kecelakaan. Maka tak…
Dalam rangka meningkatkan pelayanan dan transparansi dalam pengadaan barang, Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) bekerjasama dengan PT Telkom Indonesia…
Pameran virtual pertama Astra Financial, Tumbuh by Astra Financial yang digelar dua pekan mencatatkan lebih dari 2,5 juta kunjungan konsumen.…
Budaya mudik di Indonesia jelang libur lebaran selalu menyisakan masalah, khususnya potensi lonjakan volume kendaraan dan angka kecelakaan. Maka tak…
Dalam rangka meningkatkan pelayanan dan transparansi dalam pengadaan barang, Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) bekerjasama dengan PT Telkom Indonesia…