Guna mendanai pengembangan bisnisnya, perusahaan kemasan PT Berlina Tbk (BRNA) pada bulan November 2014 mendatang berencana akan menerbitkan surat utang jangka menengah atau medium term notes (MTN) sebesar Rp 200 miliar. Informasi tersebut disampaikan perseroan dalam siaran persnya di Jakarta, Kamis (16/10).
Untuk melancarkan aksinya ini, perseroan akan menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa pada 17 November 2014 mendatang guna meminta persetujuan pemegang saham. Dalam keterangannya tersebut, dijelaskan bahwa dana hasil penerbitan MTN akan digunakan untuk membayar pinjaman kepada Bank Mandiri sebesar Rp 100 miliar dan sisanya untuk modal kerja.
MTN ini berjangka waktu tiga tahun atau jatuh tempo di 2017 dengan bunga MTN sebesar 13,5% per tahun yang akan dibayarkan tiap tiga bulan. Tahun ini, perseroan menargetkan penjualan tumbuh 20-25% atau menjadi sekitar Rp 1,2 triliun hingga Rp 1,3 triliun yang diharapkan bisa terealisasi.
Sepanjang tahun ini, perseroan sendiri sudah menaikkan harga jual produknya sebanyak 5% hingga 10% akibat dampak dari depresiasi nilai tukar rupiah terhadap dollar AS. Hal ini dilakukan, lantaran bahan baku perseroan masih impor. Disamping itu, alasan kenaikan harga jual juga dalam rangka mengejar target pertumbuhan kinerja sebesar 25%.
Perseroan menetapkan ambang batas nilai tukar rupiah terhadap dolar AS pada tahun ini di kisaran Rp 12.00 per dollar AS. Belum lama ini, PT Berlina Tbk telah melakukan penambahan penyertaan (investasi) kepada anak perusahaan dengan kepemilikan 99% pada 29 Agustus 2014, yakni PT Quantex.
Disebutkan, nilai transaksi penyertaan tersebut senilai Rp 8,28 miliar. Dimana penyertaan modal ini sudah disetujui oleh direksi perseroan. Nantinya, penyertaan ini dalam bentuk peningkatan modal kepada Quantex yang akan digunakan untuk pembiayaan ekspansi dan modal kerja serta mesin dalam rangka perluasan kegiatan usaha Quantex di Indonesia. (bani)
Danai pengembangan bisnisnya, PT Xolare RCR Energy Tbk akan melakukan penawaran umum perdana saham atau initial public offering (IPO) dengan…
Kembangkan ekspansi bisnisnya, PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO) melalui anak usahanya yang bergerak di segmen pengelolaan air bersih, PT…
Perluas penetrasi pasar, PT Avia Avian Tbk (AVIA) berencana membuka sekitar delapan hingga sembilan titik pusat distribusi baru pada tahun…
Danai pengembangan bisnisnya, PT Xolare RCR Energy Tbk akan melakukan penawaran umum perdana saham atau initial public offering (IPO) dengan…
Kembangkan ekspansi bisnisnya, PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO) melalui anak usahanya yang bergerak di segmen pengelolaan air bersih, PT…
Perluas penetrasi pasar, PT Avia Avian Tbk (AVIA) berencana membuka sekitar delapan hingga sembilan titik pusat distribusi baru pada tahun…