Perusahaan kosmetik, PT Martina Berto Tbk (MBTO) sampai dengan September 2014 telah merealisasikan penggunaan dana hasil penawaran umum (IPO) sebesar Rp219,47 miliar atau sekitar 87,79%. Informasi tersebut disampaikan perseroan dalam siaran persnya di Jakarta, kemarin.
Direktur MBTO Handiwidjaja mengungkapkan, dana tersebut telah direalisasikan untuk pembangunan pabrik baru di Cikarang, membeli mesin-mesin dan peralatan produksi serta utilitas, pembayaran utang kepada Bank CIMB Niaga dan untuk modal kerja.
Lebih lanjut Handiwidjaja menjelaskan, dana yang direalisasikan untuk pembangunan pabrik baru di Cikarang serta pembelian mesin-mesin dan peralatan produksi serta utilitas sampai dengan September 2014 yakni sebesar Rp72,47 miliar.
Sementara, lanjutnya, untuk pembayaran utang kepada Bank CIMB Niaga telah direalisasikan sebesar Rp54 miliar, sedangkan untuk modal kerja sebesar Rp93 miliar. Hingga saat ini dana hasil penawaran umum (IPO) MBTO yang tersisa masih ada sebesar Rp30,53 miliar. Dana tersebut kini disimpan dan ditempatkan pada beberapa bank dalam bentuk deposito dengan jangka waktu rata-rata selama satu bulan. (bani)
Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT Hartadinata Abadi Tbk. (HRTA) akan memberikan dividen final tahun buku 2023 sebesar Rp15…
Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT Mulia Boga Raya Tbk. (KEJU) memutuskan membagikan dividen final tahun buku 2023 sebesar…
Di kuartal pertama 2024, PT Bumi Resources Tbk. (BUMI) membukukan laba bersih senilai US$67,6 juta atau setara Rp1,09 triliun (kurs…
Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT Hartadinata Abadi Tbk. (HRTA) akan memberikan dividen final tahun buku 2023 sebesar Rp15…
Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT Mulia Boga Raya Tbk. (KEJU) memutuskan membagikan dividen final tahun buku 2023 sebesar…
Di kuartal pertama 2024, PT Bumi Resources Tbk. (BUMI) membukukan laba bersih senilai US$67,6 juta atau setara Rp1,09 triliun (kurs…