Inflasi di Atas Nasional - Mataram, NTB

NERACA

Mataram - Badan Pusat Statistik Nusa Tenggara Barat mencatat laju inflasi di daerah itu pada September 2014 mengalami inflasi sebesar 0,31% atau berada di atas nasional sebesar 0,27%. Kepala Badan Pusat Statistik Nusa Tenggara Barat, Wahyudin, di Mataram, Rabu (1/10), mengatakan inflasi terjadi karena adanya kenaikan indeks pada kelompok kesehatan sebesar 0,63%, kelompok bahan makanan sebesar 0,59%, kelompok perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar sebesar 0,42%, dan kelompok pendidikan, rekreasi serta olah raga sebesar 0,38%.

Selain itu, kelompok sandang mengalami kenaikan indeks sebesar 0,35% dan kelompok makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau sebesar 0,34%. "Sedangkan penurunan indeks terjadi pada kelompok transpor, komunikasi dan jasa keuangan sebesar 0,41%," katanya. Dia menyebutkan, laju inflasi NTB (Gabungan Kota Mataram dan Kota Bima) tahun kalender (September2014 - Desember 2013) sebesar 3,75% dan laju inflasi tahun ke tahun (September2014 - September 2013) sebesar 4,9%. Dari 82 kota yang menghitung indeks harga konsumen (IHK), lanjut Wahyudin, tercatat 64 kota mengalami inflasi dan 18 kota deflasi. [ant]

BERITA TERKAIT

Pemerintah Pastikan Defisit APBN Dikelola dengan Baik

  NERACA Jakarta – Kementerian Keuangan (Kemenkeu) memastikan defisit Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) masih terkelola dengan baik. “(Defisit)…

Kemenkeu : Fiskal dan Moneter Terus Bersinergi untuk Jaga Rupiah

  NERACA Jakarta – Kepala Badan Kebijakan Fiskal (BKF) Kementerian Keuangan Febrio Kacaribu mengatakan kebijakan fiskal dan moneter terus disinergikan…

Kereta akan Menghubungkan Kawasan Inti IKN dengan Bandara Sepinggan

    NERACA Jakarta – Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) mengungkapkan kereta Bandara menghubungkan Kawasan Inti Pusat Pemerintahan atau KIPP…

BERITA LAINNYA DI Ekonomi Makro

Pemerintah Pastikan Defisit APBN Dikelola dengan Baik

  NERACA Jakarta – Kementerian Keuangan (Kemenkeu) memastikan defisit Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) masih terkelola dengan baik. “(Defisit)…

Kemenkeu : Fiskal dan Moneter Terus Bersinergi untuk Jaga Rupiah

  NERACA Jakarta – Kepala Badan Kebijakan Fiskal (BKF) Kementerian Keuangan Febrio Kacaribu mengatakan kebijakan fiskal dan moneter terus disinergikan…

Kereta akan Menghubungkan Kawasan Inti IKN dengan Bandara Sepinggan

    NERACA Jakarta – Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) mengungkapkan kereta Bandara menghubungkan Kawasan Inti Pusat Pemerintahan atau KIPP…