Kota Sukabumi - Kemenpera Kucurkan Bantuan Untuk 425 RTLH

Sukabumi - Kementerian Perumahan Rakyat (Kemenpera) RI mengucurkan bantuan untuk rehab rumah kepada 425 Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) di dua kecamatan di Kota Sukabumi. Masing-masing pemilik RTLH menerima sebesar Rp7,5 juta. Bantuan diserahkan secara simbolis oleh Satker Pemberdayaan Perumahan Swadaya (PPS) Kemenpera RI, Sri Nurhayati  pada acara sosialisasi massal dan penyerahan bantuan stimulan perumahan swadaya di GOR Lapang Merdeka Kota Sukabumi, Kamis (28/8).

Kegiatan tersebut dihadiri Wakil Walikota Sukabumi, H. Achmad Fahmi, Camat Warudoyong Yadi Mulyadi dan Camat Gunungpuyuh, Fajar Rajasa, serta  diikuti sebanyak 425 penerima bantuan

Dikatakan Sri, bantuan RTLH itu khusus bagi masyarakat miskin. Kriteria penerima bantuan dilihat dari kondisi lantai, dinding dan atap rumah. Rumah harus  milik sendiri dan berpenghasilan rendah yang ditunjukkan dengan bukti secara administrasi. “Kriteria ini yang menjadi persyaratan utama penerima bantuan rehab RTLH,” ujarnya.

Penentuan bantuan, kata dia, berdasarkan usulan  serta database daerah. Setelah melalui penyeleksian, kementerian menentukan  warga yang berhak menerima bantuan. Penerima bantuan diutamakan bagi  rumah kumuh dan tidak layak huni. "Bantuan diserahkan dalam bentuk uang ke masing-masing kelompok melalui rekning bank. Namun, pembelanjaan bahan material didampingi  Tim Pendamping Masyarakat (TPM),” ujarnya.

Dia mengungkapkan, lama pengerjaan rehab ditentukan paling lama  Desember 2014.  Jangka waktu selama empat bulan dianggap cukup untuk pengerjaan rehab. Alasannya, sebagian besar rumah berukuran kecil. Untuk itu, Sri mengimbau Pemkot Sukabumi untuk mendorong agar pengerjaan bisa selesai sesuai dengan waktu yang ditentukan. Sebab, jika melebihi waktu yang ditentukan, maka akan menjadi pertimbangan bagi Kemenpera untuk memberikan bantuan tersebut pada tahun berikutnya.“Kalau pengerjaan tidak selesai  hingga Desember 2014, dipertanyakan kinerja pemda, dan jadi bahan evaluasi kinerjanya untuk bantuan selanjutnya,” katanya.

Sementara itu, Wakil Walikota Sukabumi H Achmad Fahmi menjelaskan, perumahan dan kawasan pemukiman, mempunyai peran yang sangat penting dalam pembangunan manusia Indonesia seutuhnya. Karena rumah atau tempat tinggal, merupakan hak dasar rakyat, yang dapat menjamin setiap manusia, untuk meningkatkan mutu kehidupan dan penghidupannya.

Hal tersebut, tambah  dia, sesuai dengan amanat Undang-Undang Dasar 1945 dan Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2011 Tentang Perumahan dan Kawasan Permukiman, diantaranya, bahwa penyelenggaraan rumah dan perumahan, dilakukan untuk memenuhi kebutuhan rumah, sebagai salah satu kebutuhan dasar manusia, bagi peningkatan dan pemerataan kesejahteraan rakyat." Saya berharap, bantuan ini benar-benar bisa digunakan secara baik," ujarnya. (arya)

 

BERITA TERKAIT

Tingkatkan Kualitas Produk, SesKemenKopUKM Dorong Koperasi Masuk PMO Kopi Nusantara

NERACA Subang - Sekretaris Kementerian Koperasi dan UKM (SesKemenKopUKM) Arif Rahman Hakim mendorong koperasi-koperasi produsen kopi masuk ke dalam program…

Hidupkan Suasana Ramadhan Dengan Memasang Haji Geyot

NERACA Bandung - Bulan suci Ramadan 1445 H, bank bjb kembali menyelenggarakan berbagai kegiatan yang berfokus pada pemberdayaan masyarakat, melestarikan…

SesKemenKopUKM Dukung Wadah GKN Kembangkan Wirausaha Berbasis Kreativitas, Inovasi, dan Teknologi Digital

NERACA Subang - Sekretaris Kementerian Koperasi dan UKM (SesKemenKopUKM) Arif Rahman Hakim mendukung Organisasi Gerakan Kewirausahaan Nasional (GKN) yang diharapkan…

BERITA LAINNYA DI Ekonomi Daerah

Tingkatkan Kualitas Produk, SesKemenKopUKM Dorong Koperasi Masuk PMO Kopi Nusantara

NERACA Subang - Sekretaris Kementerian Koperasi dan UKM (SesKemenKopUKM) Arif Rahman Hakim mendorong koperasi-koperasi produsen kopi masuk ke dalam program…

Hidupkan Suasana Ramadhan Dengan Memasang Haji Geyot

NERACA Bandung - Bulan suci Ramadan 1445 H, bank bjb kembali menyelenggarakan berbagai kegiatan yang berfokus pada pemberdayaan masyarakat, melestarikan…

SesKemenKopUKM Dukung Wadah GKN Kembangkan Wirausaha Berbasis Kreativitas, Inovasi, dan Teknologi Digital

NERACA Subang - Sekretaris Kementerian Koperasi dan UKM (SesKemenKopUKM) Arif Rahman Hakim mendukung Organisasi Gerakan Kewirausahaan Nasional (GKN) yang diharapkan…