Sony Cybershot DSC-KW11, Sony a5100, Polaroid Cube - 3 Kamera Mungil yang Menggoda

Seiring perkembangan zaman dan perkembangan teknologi, kini kamera memiliki bentuk yang sangat unik sekali. Selain unik, kini kamera juga memiliki beragam fungsi yang cukup  canggih dan juga beragam. Kamera sendiri memang memiliki beragam fungsi dan beragam kegunaan, karena itu sebagian produsen kamera akhirnya menyesuaikan bentuk kameranya sesuai kebutuhannya. Berikut ini beberapa kamera dengan bentuk yang cukup unik.

Sony Cybershot DSC-KW11

Kebutuhan akan selfie akhirnya membuat berbagai produsen kamera untuk menciptakan kamera dengan fungsi selfie dan disesuaikan dengan kegunaannya. Salah satunya adalah datang dari kamera Sony ini. Untuk memuaskan para penggemar foto selfie khususnya wanita, perusahaan asal Jepang itu baru saja mengumumkan kehadiran Sony Cybershot DSC-KW11.

Kamera saku terbaru dari Sony ini sangat spesial dengan tampilan feminim dan desain yang sarat akan unsur fashion yang sangat kental. Garis desainnya terinspirasi dari sebuah botol parfum dan dilapisi warna-warna pastel yang elegan. Sony Cybershot DSC-KW11 membawa sebuah layar sentuh HD berteknologi OLED berukuran 3.3-inci dengan tingkat kepadatan pixel 1.229.760 titik. Layarnya sendiri relatif besar dibandingkan dengan kamera saku kebanyakan yang rata-rata hadir dengan ukuran layar 3 inci.

Dengan sensor CMOS EXMOR RS resolusi maksimum 19,2 megapixel. Sony Cybershot DSC-KW11 dilengkapi dengan lensa sudut lebar 21mm F2.0. Untuk memudahkan selfie, lensanya ini bisa diputar 180 derajat ke belakang. Tersedia pula 5 efek foto untuk mempercantik hasil foto diri seperti Skin Toning, Skin Smoothing, Eye Widening, Face Slimming, dan Shine Removal. Sony Cybershot DSC-KW11 tersedia dalam pilihan warna putih, pink, hijau dan violet.

Sony a5100

Sony kembali mengumumkan produk DSLM terbarunya, Sony a5100, yang datang untuk mengisi kekosongan antara Sony a5000 dan a6000. Berada diantara kedua kamera pendahulunya, Sony a5100 menawarkan teknologi dan kemasan bodi yang menggabungkan kedua kamera tersebut. Kamera ini tampil identik dengan Sony a5000, dengan adanya LCD layar sentuh yang bisa dilipat keatas 180 derajat, tanpa lubang intip elektronik.

Layarnya sendiri memiliki resolusi lebih tinggi dibandingkan Sony a5000, yaitu 921.600 titik. Dari segi dimensi, keduanya sama persis dengan dimensi 110 x 63 x 36 mm. Tapi untuk bobot, Sony a5000 sedikit lebih ringan dengan bobot sekitar 269 gram sedangkan Sony a5100 berbobot sekitar 283 gram. Sony a5100 telah membawa sensor 24.3 megapixel dan prosesor BIONZ X.

Selain mendukung opsi ISO dari 100-25600, konektivitas WiFi, NFC, kamera ini juga berbagi sistem dan teknologi autofocus yang sama seperti Sony a6000.

Sony a5100 telah mendukung format kompresi video terbaru, XAVC S, yang mampu mengompresi video Full HD. Dengan lensa kit 16-50mm ini akan dipasarkan di angka US$700 atau sekitar 8,4 juta rupiah. Sony a5100 akan mulai dijual bulan September 2014 dan tersedia dalam 2 pilihan warna hitam dan putih.

Polaroid Cube

Polaroid Cube mungkin bisa menjadi idola baru bagi kalangan muda dan penggemar video. Kamera video berbentuk kubus ini hadir dengan dimensi yang sangat mungil. Tingginya hanya 35mm dan tampilannya sangat ceria dalam pilihan warna biru, hitam dan merah dengan ornamen garis pelangi yang diambil dari warna logo Polaroid. Seluruh komponen di dalamnya dapat terlindung dengan aman berkat kemasan bodi yang terbuat dari bahan karet yang anti benturan dan tahan air hingga kedalaman 2 meter.

Polaroid Cube membawa sebuah lensa wide-angle yang mampu menangkap gambar dengan sudut pandang 120 derajat. Cube dapat merekam video pada resolusi Full HD 1080p dan menghasilkan foto beresolusi 6 megapixel. Cube mengandalkan kartu memori microSD dengan dukungan kapasitas maksimum 32GB. Sementara baterai isi ulangnya bisa digunakan untuk merekam video berdurasi hingga 2 jam.

Tidak seperti kamera aksi lain yang memiliki lubang untuk tripod, Polaroid Cube menggunakan magnet sebagai penggantinya. Dengan sistem magnetik ini, Cube dapat ditempel di permukaan datar apa saja yang terbuat dari besi. Polaroid Cube dibanderol dengan harga yang terjangkau. Kamera ini hanya dibanderol dengan harga US$100 atau sekitar 1,2 juta rupiah. 

BERITA TERKAIT

Bantu UKM Kembangkan Bisnis, Salesforce Luncurkan Pro Suite

  NERACA Jakarta - Salesforce meluncurkan edisi terbaru Pro Suite yang tersedia di market Indonesia. Sebuah solusi yang fleksibel, terukur,…

Menggabungkan Seni dan Teknologi, Ink Lords Kenalkan Desain Kemasan dari Makhluk Mitologi Indonesia

  Menggabungkan Seni dan Teknologi, Ink Lords Ciptakan Desain Kemasan dari Makhluk Mitologi Indonesia NERACA Jakarta - Minat terhadap ‘Creative…

Kolaborasi dengan Timezone - Coocaa Indonesia Bagi THR TV 86 Inch dan Ratusan Juta Rupiah

Coocaa, sebagai brand TV no. 1 di Indonesia berkolaborasi dengan Timezone Indonesia ingin berbagi kebahagiaan serta perasaan dan pengalaman yang…

BERITA LAINNYA DI Teknologi

Bantu UKM Kembangkan Bisnis, Salesforce Luncurkan Pro Suite

  NERACA Jakarta - Salesforce meluncurkan edisi terbaru Pro Suite yang tersedia di market Indonesia. Sebuah solusi yang fleksibel, terukur,…

Menggabungkan Seni dan Teknologi, Ink Lords Kenalkan Desain Kemasan dari Makhluk Mitologi Indonesia

  Menggabungkan Seni dan Teknologi, Ink Lords Ciptakan Desain Kemasan dari Makhluk Mitologi Indonesia NERACA Jakarta - Minat terhadap ‘Creative…

Kolaborasi dengan Timezone - Coocaa Indonesia Bagi THR TV 86 Inch dan Ratusan Juta Rupiah

Coocaa, sebagai brand TV no. 1 di Indonesia berkolaborasi dengan Timezone Indonesia ingin berbagi kebahagiaan serta perasaan dan pengalaman yang…