Benahi Ruang Investasi

 

Kondisi pelemahan ekonomi sekarang tidak terlepas dari tingginya suku bunga yang menurunkan pertumbuhan kredit. Suku bunga bergerak naik karena Bank Indonesia berupaya menurunkan defisit transaksi berjalan dan menjaga nilai tukar rupiah. Inilah menyebabkan BI belum berencana menurunkan suku bunga sehingga tidak ada stimulasi mengatasi pelemahan ekonomi. Nah, salah satu harapan penting, stimulasi pergerakan ekonomi melalui pengeluaran anggaran negara.

Namun, ini juga tampaknya juga sulit diharapkan. Karena dari postur belanja negara dalam RAPBN 2015 sebesar Rp 2.019 triliun, diantaranya Rp 1.379 triliun menjadi porsi belanja pemerintah pusat, sementara belanja daerah atau transfer daerah, termasuk dana desa, mencapai Rp 639,9 triliun. Dari belanja pemerintah pusat tersebut, sebagian besar masih untuk menalangi beban subsidi dan pembayaran bunga utang. Beban subsidi mencapai Rp 433 triliun dan pembayaran bunga utang Rp 154 triliun.

Beban subsidi terbesar untuk BBM, BBN, dan LPG mencapai Rp 246,49 triliun. Subsidi listrik mencapai Rp 72,42 triliun. Sehingga anggaran belanja negara untuk pembangunan tinggal tersedia sekitar 39%. Ruang fiskal yang terbatas membuat pemerintah tidak memiliki fleksibilitas dalam mengelola anggaran guna mengatasi berbagai masalah pembangunan, sementara kontribusi konsumsi dalam mendorong pertumbuhan sedikit terhambat dengan tingkat suku bunga dan upaya BI mengerem impor.

Di sisi lain, dengan nilai ekspor Indonesia masih tertekan akibat kebijakan hilirisasi mineral tambang. Impor pun masih kencang guna memenuhi pertumbuhan ekonomi Indonesia. RAPBN 2015 akan dilaksanakan pemerintahan baru hasil Pemilu 2014. Pemerintahan baru akan menghadapi kondisi ekonomi cukup berat, di antaranya pertumbuhan menurun, suku bunga tidak dapat diturunkan, bahkan kemungkinan naik lagi, defisit transaksi berjalan besar, subsidi BBM tinggi, dan penerimaan pajak naik hanya sedikit.

Pelemahan ekonomi ini akan diikuti penurunan nilai tukar rupiah. Secara umum melemahnya nilai tukar rupiah terhadap US$ dipengaruhi banyak hal. Salah satunya mulai pulihnya ekonomi Eropa dan Amerika Serikat sehingga banyak investor yang kembali berinvestasi ke negara-negara maju. Karena itulah pelemahan mata uang tidak hanya terjadi di Indonesia, tetapi juga negara berkembang lain seperti India.

Pelambatan ini dipandang sebagian kalangan sebagai imbas dari perubahan strategi pertumbuhan tirai bambu sehingga terjadi beberapa penyesuaian yang berdampak pada laju ekonomi domestik. Ruang fiskal yang terbatas membuat pemerintah tidak memiliki fleksibilitas dalam mengelola anggaran untuk mengatasi berbagai masalah dalam pembangunan.

Meski demikian, pemerintah memiliki potensi yang cukup besar untuk menggali potensi penerimaan negara menjadi lebih besar. Dalam struktur RAPBN 2015, pendapatan negara diperkirakan mencapai Rp 1.762,29 triliun atau naik 7,8% dibanding APBN-P 2014. Potensi penerimaan masih bisa ditingkatkan karena tax ratio dalam RAPBN 2015 sekitar 12,32%.

Artinya, pemerintah dapat menggenjot potensi penerimaan untuk pembiayaan pembangunan tanpa mengganggu kelancaran roda ekonomi. Pemerintah bisa saja mengalokasikan pembiayaan modal untuk infrastruktur dengan mengurangi subsidi BBM, namun akan menghadapi tekanan inflasi dan publik. Pemerintah memiliki ruang guna meningkatkan pergerakan ekonomi melalui perbaikan kondisi investasi. Semoga!

BERITA TERKAIT

Laju Pertumbuhan Kian Pesat

  Pertumbuhan ekonomi sebagai sebuah proses peningkatan output dari waktu ke waktu menjadi indikator penting untuk mengukur keberhasilan pembangunan suatu…

Kredibilitas RI

Pemilu Presiden 2024 telah berlangsung secara damai, dan menjadi tonggak penting yang tidak boleh diabaikan. Meski ada suara kecurangan dalam…

Pangan Strategis

Pangan merupakan kebutuhan dasar utama bagi manusia yang harus dipenuhi setiap saat. Hak untuk memperoleh pangan merupakan salah satu hak…

BERITA LAINNYA DI Editorial

Laju Pertumbuhan Kian Pesat

  Pertumbuhan ekonomi sebagai sebuah proses peningkatan output dari waktu ke waktu menjadi indikator penting untuk mengukur keberhasilan pembangunan suatu…

Kredibilitas RI

Pemilu Presiden 2024 telah berlangsung secara damai, dan menjadi tonggak penting yang tidak boleh diabaikan. Meski ada suara kecurangan dalam…

Pangan Strategis

Pangan merupakan kebutuhan dasar utama bagi manusia yang harus dipenuhi setiap saat. Hak untuk memperoleh pangan merupakan salah satu hak…