SCG International Internship Program - Solusi Daya Saing Mahasiswa Indonesia Hadapi MEA

Ditengah ketatnya persaingan dan krisis SDM yang berkualitas, program pemagangan dapat membekali mahasiswa dengan pengetahuan, serta keterampilan untuk pengembangan karirnya di masa depan

NERACA

Secara umum, tingkat daya saing ekonomi Indonesia masih terbilang minim jika dibandingkan dengan negara-negara tetangga. Kekhawatiran pun meluas dengan makin dekatnya tenggat waktu Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) 2015.

Peningkatan kapasitas sumber daya manusia (SDM) Indonesia dalam menghadapi tantangan tersebut merupakan komponen yang mendesak dan memerlukan dukungan nyata dari seluruh pihak. Salah satunya adalah melalui program magang kerja di berbagai perusahaan.

Seperti diketahui, manfaat program pemagangan bakal dirasakan tiga pihak, yakni perusahaan, lembaga pelatihan, dan peserta pelatihan. Bagi perusahaan, mereka bisa mengenal kualitas dan sumber daya manusia (SDM) yang dibutuhkan perusahaan.

Pihak lembaga pelatihan dapat memberikan kepuasan karena lulusannya lebih terjamin memiliki bekal standar kompetensi yang memadai. Sedangkan manfaat utama dirasakan peserta program pemagangan, yakni dapat mendorong untuk meningkatkan kompetensi kerja yang profesional pada tingkat lebih tinggi dalam persaingan SDM di era globalisasi.

“Peran pemagangan sangat penting tidak semata-mata untuk peningkatan kualitas tenaga kerja, tetapi juga dapat mendorong perusahaan-perusahaan agar meningkatkan produktivitas usahanya melalui ketersediaan tenaga kerja yang berkualitas dan sesuai dengan kompetensi yang mereka butuhkan,” ujar Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Menakertrans), Muhaimin Iskandar.

Berangkat dari hal tersebut, Siam Cement Group (SCG) mendorong peningkatan kompetensi mahasiswa Indonesia melalui SCG International Internship Program, program pelatihan dan magang tahunan berskala regional. Tahun ini, 10 mahasiswa tersebut magang selama satu bulan bersama dengan mahasiswa dari negara ASEAN lainnya.

SCG International Internship Program ini merupakan tahun kedua yang diperuntukkan mahasiswa jurusan Teknik, Marketing, dan Ilmu Sosial yang sedang menjalani tahun ketiga dan keempat masa perkuliahan.

Sepuluh mahasiswa Indonesia terpilih tersebut menjalani program magang di kantor pusat SCG di Thailand dan kembali ke Indonesia pada 15 Juli 2014 lalu. Tahun ini, ada 30 mahasiswa terpilih dari lima negara ASEAN, yaitu Indonesia, Kamboja, Myanmar, Vietnam dan Filipina yang ikut berpartisipasi dalam program tersebut.

Country Director SCG Indonesia Nantapong Chantrakul mengatakan, program ini bertujuan mendorong kompetensi mahasiswa dari negara-negara ASEAN menjelang pelaksanaan MEA tahun depan.

"Ditengah ketatnya persaingan dan krisis SDM yang berkualitas, kami berharap program ini dapat membekali mahasiswa dengan pengetahuan, serta keterampilan yang mereka dapatkan dari program IIS untuk pengembangan karirnya di masa depan," ujar dia

Selain itu, mahasiswa juga dapat memahami filosofi bisnis SCG, prinsip tata kelola perusahaan yang baik serta konsep pembangunan berkelanjutan yang merupakan praktik bisnis terbaik yang dipertahankan secara konsisten selama 100 tahun dalam operasi bisnis SCG. 

SCG mengumumkan kinerja operasional perusahaan yang positif pada kuartal kedua tahun fiskal 2014 baik secara keseluruhan operasi SCG di ASEAN maupun untuk Indonesia. SCG mencatatkan pendapatan total sebesar Rp 44.598 miliar, meningkat sebesar 17% dibandingkan tahun sebelumnya. Hal yang serupa dialami SCG Indonesia yang mencatatkan pendapatan sebesar Rp 1.176 miliar (US$ 101 juta), tumbuh 5% dibandingkan tahun sebelumnya.

Selanjutnya, di pertengahan tahun ini SCG tengah memasarkan tiga produk unggulan SCG yang diluncurkan untuk pasar Indonesia pada penyelenggaraan Indobuildtech 2014 di Jakarta bulan Juni lalu. Produk yang diluncurkan adalah SCG Cement PCC (Portland Composite Cement), SCG Smartblock, dan Jayamix by SCG Super Concrete.

Selain memperoleh pengalaman bekerja di lingkungan internasional yang dinamis, mahasiswa juga mempelajari teknik interaksi sosial, seperti teknik presentasi dan kerjasama tim melalui pelatihan khusus dan latihan praktik.

Para mahasiswa terpilih juga berkesempatan untuk ikut serta dalam rangkaian aktivitas, diantaranya kunjungan untuk menyaksikan inovasi bahan bangunan di rumah modular SCG HEIM, pusat bangunan rumah SCG Experience, serta eksplorasi terhadap konsep pembangunan hijau di pabrik SCG di Thailand dan juga berkeliling ke objek wisata Thailand.

Disamping untuk mendorong peningkatan kapasitas SDM Indonesia, program ini juga dilaksanakan untuk menarik talenta di kawasan ASEAN.

“Saya harap melalui kesempatan ini, para mahasiswa mendapatkan pengalaman berharga yang berguna bagi karier mereka, serta dapat melihat secara langsung bagaimana SCG beroperasi dan menerapkan komitmen perusahaan dalam setiap aktivitas perusahaan. Harapan kami agar mahasiswa-mahasiswa tersebut dapat memajukan Indonesia, serta menunjukkan potensi talenta dari Indonesia yang tidak kalah dengan negara-negara lainnya,” kata dia.

BERITA TERKAIT

Literasi Digital Sejak Dini, Perhatikan Screen Time Anak

  Tanamkan Literasi Digital Sejak Dini, Perhatikan Screen Time Anak NERACA Sidoarjo - Dalam rangka mewujudkan Indonesia Makin Cakap Digital,…

SW Indonesia Dorong Mahasiswa Akutansi TSM Jadi Akuntan Kelas Dunia

  SW Indonesia Dorong Mahasiswa Akutansi TSM Jadi Akuntan Kelas Dunia NERACA Jakarta - SW INDONESIA mendorong mahasiswa akuntansi Sekolah…

Fasilitasi Anak Berolahraga untuk Cegah Perundungan

Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini mengatakan pencegahan perilaku perundungan (bullying) dapat dilakukan, salah satunya dengan memfasilitasi anak untuk berolahraga. "Kenapa terjadi…

BERITA LAINNYA DI

Literasi Digital Sejak Dini, Perhatikan Screen Time Anak

  Tanamkan Literasi Digital Sejak Dini, Perhatikan Screen Time Anak NERACA Sidoarjo - Dalam rangka mewujudkan Indonesia Makin Cakap Digital,…

SW Indonesia Dorong Mahasiswa Akutansi TSM Jadi Akuntan Kelas Dunia

  SW Indonesia Dorong Mahasiswa Akutansi TSM Jadi Akuntan Kelas Dunia NERACA Jakarta - SW INDONESIA mendorong mahasiswa akuntansi Sekolah…

Fasilitasi Anak Berolahraga untuk Cegah Perundungan

Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini mengatakan pencegahan perilaku perundungan (bullying) dapat dilakukan, salah satunya dengan memfasilitasi anak untuk berolahraga. "Kenapa terjadi…