Perluas Jangkauan Distribusi Paket Buka Puasa - ABC Dapur Peduli 2014

 

Untuk memotivasi kaum ibu untuk berbagi kebaikan kepada sesama, terutama kepada kaum duafa, ABC Dapur Peduli kembali hadir untuk memeriahkan bulan Ramadhan tahun ini. Di tahun kelima pelaksanaannya, ABC Dapur Peduli 2014 lebih meriah karena akan diselenggarakan di 20 kota di Indonesia dan berhasil memotivasi sekitar 2.000 ibu sukarelawan berpartisipasi untuk memasak dan mendistribusikan 100.000 paket berbuka puasa.
NERACA
Dengan mengusung tujuan yang sama, yakni mendorong kaum ibu untuk berbagi kebaikan kepada sesama terutama di bulan puasa, PT Heinz ABC Indonesia kembali menggelar ABC Dapur Peduli 2014. 
Sebelumnya, ABC Dapur Peduli berhasil membagikan paket makanan di 7 kota (Jabodetabek, Semarang, dan Bandung). Kini ABC Dapur Peduli memperluas area cakupannya, sehingga bertambah 20 kota.
Banyak dukungan yang datang kepada program yang kini merambah hingga ke Medan, Singgalang, Samarinda, dan Balikpapan ini, dan salah satunya adalah Dompet Dhuafa. keterlibatan tersebut dimulai sejak tahap mencari kantung-kantung dhuafa yang tepat sasaran hingga partisipasi aktif memotivasi ibu-ibu sukarelawan ABC Dapur Peduli dalam penyediaan makanan berbuka.
Melalui program yang juga mengikut sertakan Dompet Dhuafa tersebut, PT Heinz ABC Indonesia membagikan sekitar 100 ribu paket makanan terhadap kaum duafa selama bulan puasa tahun ini. Program ABC Dapur Peduli 2014 resmi digulirkan.
Program kerja sama Dompet Dhuafa bersama PT Heinz ABC Indonesia ini dimulai pada Kamis, 10 Juli lalu di Masjid Baiturrahman, Senayan, Jakarta. Dalam kesempatan tersebut, sebanyak 500 sukarelawan dari kalangan ibu melakukan kegiatan demo memasak dan membagikan sekitar 400-500 paket makanan untuk kaum dhuafa berbuka puasa.
Dalam jalinan kerja sama program amal tahunan selama bulan Ramadhan tersebut, Dompet Dhuafa bersinergi membantu menyalurkan 40.000 dari 100.000 penerima manfaat. Mereka berada di hampir 200 titik kantung dhuafa yang tepat sasaran.
Presiden Direktur Dompet Dhuafa, Ahmad Juwaini mengatakan, bahwa Dompet Dhuafa membantu program ini, salah satunya dengan cara menyebarkan makanan ke wilayah yang baru.
“Ini merupakan tahun ke lima program ini dilaksanakan, karena kegiatan ini juga sesuai dengan visi dan misi Dompet Dhuafa, meringankan beban kaum dhuafa,” terang dia
Program ABC Dapur Peduli mengajak partisipasi aktif ibu-ibu sukarelawan di lokasi sekitar dalam penyediaan makanan berbuka, di wilayah Jabodetabek, Semarang, Bandung, Sumatera, Kalimantan dan Jawa Timur.
“Diharapkan kegiatan ini dapat memotivasi kaum ibu berbagi kebaikan kepada sesama, terutama kaum dhuafa. Dan pendistribusian makanan dapat dijangkau baik di wilayah sumatera dan Kalimantan,” papar Ahmad.
Sementara itu, Presiden Direktur PT Heinz ABC Indonesia Wishnu Pramuji menilai, selama 5 tahun bekerja sama, kegiatan ini benar-benar semakin mengalami perkembangan dan mendapat sambutan positif. Program yang merupakan program tahun kelima ini diproyeksikan melibatkan sekitar 2.000 kaum ibu di 20 kota di Indonesia.
“Kira-kira lebih dari 2.000 ibu sukarelawan turut terlibat sepanjang penyelenggaraan program ini,” ungkap dia.
Selain Dompet Dhuafa, beberapa organisasi muslim, tokoh agama, dan kalangan artis ikut terlibat dalam kegiatan ini, di antaranya komunitas Majelis Taklim, Rumah Yatim, Ustadz Taufiqurrahman. Pasangan selebriti Mesiya Siregar dan Bebi Romeo tahun ini turut tergerak untuk berpartisipasi.
Meisya Siregar menuturkan, ia bersama sang suami sangat senang ikut berpartisipasi dalam kegiatan ini. Sebagai keluarga yang telah terbiasa dengan kegiatan sosial sangat mendukung program yang memberikan banyak manfaat dan mampu diteladani.
“Kapan lagi bisa mengajarkan anak untuk saling berbagi, bahwa masih banyak saudara kita yang kurang beruntung (dhuafa) harus dibantu,” terangnya.
Patut diketahui, Heinz ABC Indonesia melansir ABC Dapur Peduli pertama kali pada tahun 2010. Dalam perkembangannya kemudian, program itu menggandeng banyak partisipan sekaligus telah menghadirkan mobil modifikasi ABC Dapur Peduli yang memungkinkan terciptanya mobilitas tinggi dari pelaksanaan kegiatan sosial tersebut. Dan hingga akhir tahun lalu, ABC Dapur Peduli disebut sudah membagikan lebih dari 400 ribu paket makanan kepada dhuafa yang tersebar di berbagai daerah di Indonesia. 
Dalam catatan Berita-Bisnis, program ABC Dapur Peduli sendiri erat kaitannya dengan brand activation produk kecap merek ABC yang dirilis oleh Heinz ABC Indonesia, lini bisnis H.J. Heinz Company yang bermarkas di Pittsburgh, Pennsylvania, Amerika Serikat.
Pada tahun 2012, saat market size bisnis kecap di Indonesia ditaksir telah berada di kisaran angka Rp 3 triliun sampai Rp 4 triliun, kecap ABC diduga kuat sudah mendominasi bersama kecap Bango kreasi PT Unilever Indonesia Tbk. 

 

BERITA TERKAIT

Ikuti Instruksi Boikot dari MUI - Produk Terafiliasi Bisa di Akses Via Web dan Aplikasi

Majelis Ulama Indonesia (MUI) menyatakan tidak punya otoritas mengeluarkan daftar produk terafiliasi Israel, namun tetap mendorong konsumen Muslim agar aktif…

Gelar Charity Program di Panti - Sharp Greenerator Tularkan Kepedulian Lingkungan

Membangun kepedulian pada lingkungan sejak dini menjadi komitmen PT Sharp Electronics Indonesia. Kali ini melalui Sharp Greenerator komunitas anak muda…

Melawan Perubahan Iklim dengan Sedekah Pohon

Momentum Ramadan sebagai bulan yang pernuh berkah tidak hanya menyerukan untuk berbagi kepada sesama, tetapi juga pada lingkungan. Hal inilah…

BERITA LAINNYA DI CSR

Ikuti Instruksi Boikot dari MUI - Produk Terafiliasi Bisa di Akses Via Web dan Aplikasi

Majelis Ulama Indonesia (MUI) menyatakan tidak punya otoritas mengeluarkan daftar produk terafiliasi Israel, namun tetap mendorong konsumen Muslim agar aktif…

Gelar Charity Program di Panti - Sharp Greenerator Tularkan Kepedulian Lingkungan

Membangun kepedulian pada lingkungan sejak dini menjadi komitmen PT Sharp Electronics Indonesia. Kali ini melalui Sharp Greenerator komunitas anak muda…

Melawan Perubahan Iklim dengan Sedekah Pohon

Momentum Ramadan sebagai bulan yang pernuh berkah tidak hanya menyerukan untuk berbagi kepada sesama, tetapi juga pada lingkungan. Hal inilah…