Perkuat Armada Kapal - Trans Marine Anggarkan Capex Rp 200 Miliar

NERACA

Jakarta – Perkuat armada kapal untuk pengangkutan kapal, tahun ini PT Trans Power Marine Tbk (TPMA) menganggarkan dana belanja modal atau (capital expenditure/capex) sebesar Rp 200 miliar. Hingga saat ini capex tersebut telah terealisasi sebesar US$ 15 juta atau Rp 17,85 miliar.

Direktur Keuangan Trans Power Marine Rudy Sutiono mengatakan, belanja modal tahun ini lebih banyak digunakan untuk membeli kapal baru,”Mengingat permintaan banyak, kami akan membeli tug boat dan floating crane karena saat ini kami masih sewa dari luar. Jadi, kami masih perlu capex baru. Dana capex akan digunakan untuk itu,”ujarnya di Jakarta, kemarin.

Lebih lanjut, Rudy menyebutkan dana capex akan dikombinasikan antara dana kas internal perseroan sebesar Rp 40 miliar dan pinjaman perbankan sekitar Rp 160 miliar. Disebutkan, dana dari kas internal itu biasanya dari perbankan sebesar 70-80%. Sisanya internal perseroan,”Kita akan pakai existing bank seperti Eximbank, QNB Kesawan, dan Bank Danamon. Tapi, kalau tidak kami akan cari yang lain," ungkapnya.

Menurut Rudy, pada awal tahun 2014 ini perseroan telah menambah sebanyak empat set tug boat dan floating crane."Ke depan kami akan terus tambah kapal, tapi kami tetap lihat kebutuhan. Jadi, kami lihat bagaimana permintaan. Tapi, sampai saat ini pasar masih bagus," tukasnya.

Kemudian berdasarkan hasil rapat umum pemegang saham tahunan (RUPT), menyetujui untuk membagikan dividen dari laba 2013 sebesar Rp11 per lembar dengan total dana mencapai Rp28,9 miliar. Pembagian dividen ini merupakan sekitar 30% dari raihan laba bersih sepanjang 2013 lalu sebesar US$8,01 juta atau sekitar Rp95,97 miliar.

Sebagai informasi, kinerja perseroan tahun 2013 lalu sempat tertekan dengan pelemahan rupiah hingga 26,05% ke kurs Rp12.189 dari kurs tengah Bank Indonesia (BI) Rp9.670 di awal tahun. Namun perseroan masih dapat meningkatkan pada pendapatan usaha menjadi US$58.86 juta. Untuk total aset menjadi US$129.39 juta.

Perseroan juga telah menambah armada kapal baru sebanyak 22 unit yang meliputi 12 unit kapal tunda, delapan unit kapal tongkang dan dua unit crane barge. Dengan demikian, pada akhir 2013 pertseroan telah memiliki armada sebanyak 33 unit kapal tunda, 31 unit kapal tongkang dan dua unit crane. (bani)

 

BERITA TERKAIT

Metropolitan Land Raih Marketing Sales Rp438 Miliar

NERACA Jakarta – Emiten properti, PT Metropolitan Land Tbk (MTLA) atau Metland membukukan marketing sales hingga kuartal I-2024 sebesar Rp…

Hartadinata Tebar Dividen Final Rp15 Per Saham

Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT Hartadinata Abadi Tbk. (HRTA) akan memberikan dividen final tahun buku 2023 sebesar Rp15…

Kenaikan BI-Rate Positif Bagi Pasar Modal

NERACA Jakarta  - Ekonom keuangan dan praktisi pasar modal, Hans Kwee menyampaikan kenaikan suku bunga acuan Bank Indonesia (BI) atau BI-Rate…

BERITA LAINNYA DI Bursa Saham

Metropolitan Land Raih Marketing Sales Rp438 Miliar

NERACA Jakarta – Emiten properti, PT Metropolitan Land Tbk (MTLA) atau Metland membukukan marketing sales hingga kuartal I-2024 sebesar Rp…

Hartadinata Tebar Dividen Final Rp15 Per Saham

Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT Hartadinata Abadi Tbk. (HRTA) akan memberikan dividen final tahun buku 2023 sebesar Rp15…

Kenaikan BI-Rate Positif Bagi Pasar Modal

NERACA Jakarta  - Ekonom keuangan dan praktisi pasar modal, Hans Kwee menyampaikan kenaikan suku bunga acuan Bank Indonesia (BI) atau BI-Rate…