NERACA
Jakarta - Pemerintah akan menyiapkan aturan baru dalam bentuk Peraturan Menteri Keuangan (PMK) untuk menyesuaikan pengenaan bea keluar produk mineral hasil pengolahan bagi perusahaan yang telah berkomitmen membangun smelter.
"Nanti ada PMK tersendiri untuk perusahaan yang betul-betul membangun smelter," kata Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Chairul Tanjung seusai rapat koordinasi membahas kebijakan mineral dan batubara (minerba) di Jakarta, Rabu.
Chairul memastikan PMK baru ini akan mendukung PMK Nomor 6/PMK.011/2014 tentang penetapan barang ekspor yang dikenakan bea keluar dan tarif bea keluar, yang telah dikeluarkan sebelumnya untuk mempercepat pembangunan smelter.
Namun, detail lebih lanjut terkait aturan pengurangan atau kelonggaran tarif bea keluar tersebut belum dapat diumumkan, karena masih menunggu pembahasan lebih lanjut dengan Presiden serta harus dilaporkan dalam rapat kabinet terlebih dahulu.
"Tidak dapat diumumkan sekarang, PMK diterbitkan begitu kontrak pembangunan smelter selesai. Semua masih tergantung negosiasi hingga minggu depan," kata Chairul. [agus]
Jokowi Resmikan Sejumlah Pembangunan Infrastruktur di Sulawesi Tengah Pasca Bencana, Termasuk Huntap yang Dibangun Waskita NERACA Jakarta - Jokowi Resmikan…
Jadilah Individu Beretika di Dunia Nyata Maupun Digital NERACA Banyuwangi - Dalam rangka mewujudkan Indonesia Makin Cakap Digital, Kementerian Komunikasi…
Bijak Bermedia Sosial, Bebas Berekspresi Secara Bertanggung Jawab NERACA Probolinggo - Dalam rangka mewujudkan Indonesia Makin Cakap Digital, Kementerian Komunikasi…
Jokowi Resmikan Sejumlah Pembangunan Infrastruktur di Sulawesi Tengah Pasca Bencana, Termasuk Huntap yang Dibangun Waskita NERACA Jakarta - Jokowi Resmikan…
Jadilah Individu Beretika di Dunia Nyata Maupun Digital NERACA Banyuwangi - Dalam rangka mewujudkan Indonesia Makin Cakap Digital, Kementerian Komunikasi…
Bijak Bermedia Sosial, Bebas Berekspresi Secara Bertanggung Jawab NERACA Probolinggo - Dalam rangka mewujudkan Indonesia Makin Cakap Digital, Kementerian Komunikasi…