Industri kreatif memang berdampak positif bagi perekonomian, khususnya Kota Bandung. Industri kreatif mampu berkontribusi besar. Di antaranya, mampu menyerap sebanyak 3.500 tenaga kerja.

Walikota Bandung, Dada Rosada menyatakan industri kreatif terus menunjukkan tren pertumbuhan positif dan pasarnya pun meningkat terus.

"Jadi, tidak heran apabila Jepang menjadikan Bandung sebagai pilot project industri kreatif di kawasan Asia Timur," kata Dada.

Untuk lebih mengembangkannya harus ada sistem yang terintegrasi, antara pelaku usaha industri kreatif, masyarakat, dan pemerintah. Pelaku usaha, jelas Dada, idealnya, senantiasa melakukan inovatif dan terus mengembangkan kreativitas.

Lalu, masyarakat, sebagai pasar, tentunya menjadi punya pilihan. "Sementara pemerintah, bertugas menyiapkan fasilitas dan infrastrukturnya, termasuk regulasi-regulasi yang dapat menunjang pertumbuhan industri kreatif," jelas Walikota Dada Rosada.

Dia pun  berpendapat, kehadiran industri kreatif pun meningkatkan daya tarik Kota Bandung sebagai daerah tujuan wisata belanja, tidak hanya bagi wisatawan nusantara tetapi juga, wisatawan mancanegara.

"Tahun lalu, berdasarkan data yang kami miliki, jumlah total wisatawan yang berkunjung ke Bandung mencapai 3,2 juta orang. Angka itu termasuk wisman," pungkas dia.