NERACA
Jakarta - Masyarakat akan berpindah moda transportasi dari kendaraan pribadi menjadi angkutan umum tanpa perlu dipaksa otoritas jika sarana dan pelayanan angkutan umum lebih aman dan nyaman. Sementara angkutan massal (Mass Rapid Transport atau MRT) sedang disiapkan pemerintah, revitalisasi dan penataan angkutan umum jenis bus menjadi solusi alternatif untuk mengatasi kemacetan di ibukota Jakarta.
"Sarana pelayanan bus yang aman dan nyaman merupakan langkah strategis yang perlu segera dilakukan demi terciptanya pelayanan angkutan umum yang efektif dan efisien khususnya di DKI Jakarta," kata Pengamat Perkotaan Darmaningtiyas, kemarin.
Darmaningtyas mendukung rencana Pemerintah Provinsi DKI Jakarta yang akan menyediakan Bus Ekspres untuk melayani warga yang tinggal di Depok, Tangerang, Bekasi (Bodetabek) yang bekerja di Jakarta. Bus ini akan dinamakan Botabek Shuttle Express. Saat ini sudah ada pengoperasian shuttle bus PP dari Kemang Pratama, Lippo karawaci, Alam Sutera, Bintaro Jaya, dan Sentul City.
Tumbuh 41%, Rukun Raharja (RAJA) Cetak Laba USD8 Juta NERACA Jakarta - PT Rukun Raharja, Tbk (IDX: RAJA) telah mengumumkan…
NERACA Jakarta – Pemerintah berkomitmen mempercepat pengembangan ekonomi digital sebagai pilar strategis transformasi Indonesia. Hal tersebut disampaikan oleh…
NERACA Jakarta – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menyebutkan sektor sumber daya air (SDA) dan infrastrukturnya menjadi…
UU DKJ, Masa Depan Jakarta Dijadikan Pusat Perdagangan Global NERACA Jakarta - Lahirnya undang-undang tentang Daerah Khusus Jakarta (UU DKJ)…
NERACA Jakarta – Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan segera membentuk tim untuk proyek kereta…
NERACA Jakarta – Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat pada Maret 2024, Indonesia kembali surplus sebesar 4,47 miliar dolar AS,…