Tambah 40% Kepemilikan Saham - MNC Bakal Kuasai Bank ICB Bumiputera

NERACA

Jakarta – Keseriusan PT MNC Kapital Indonesia Tbk (BCAP) menggarap bisnis perbankan diwujudkan dengan terus memperbesar kepemilikan saham di PT Bank ICB Bumiputera Tbk. Rencananya, perseroan bakal menambah kepemilikan saham secara langsung maupun tidak langsung pada Bank ICB Bumiputera hingga 40%. Informasi tersebut disampaikan perseroan dalam siaran persnya di Jakarta, kemarin.

Tentunya sepanjang rencana dimaksud disetujui Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Realisasi akuisisi Bank ICB Bumiputera oleh perseroan diyakini akan meningkatkan kinerja secara keseluruhan. Hal itu sebagai komitmen perseroan untuk melengkapi jasa layanan dan memperkuat sinergi yang telah terbentuk,”Pada 2014 perseroan akan diperkuat oleh kehadiran entitas anak baru yang bergerak di bidang perbankan,”kata Direktur Utama BCAP Darma Putra.

Seperti diketahui, perseroan per Maret telah memiliki 1,37 miliar saham atau setara dengan 25% dari seluruh saham beredar PT Bank ICB Bumiputera Tbk. Dengan rata–rata harga pembelian Rp145 per saham, total dana yang dikeluarkan perseroan untuk membeli 25% saham PT Bank ICB Bumiputera Tbk sekitar Rp198,87 miliar.

Sementara kinerja perseroan pada 2013 mencatat pertumbuhan pendapatan sebesar 9 dari Rp661 miliar di 2012 menjadi Rp718 miliar. Di tengah kinerja pasar modal Indonesia yang tidak sebaik 2012, pada tahun lalu perseroan mampu membukukan EBITDA Rp170 miliar dan laba bersih Rp6 miliar.

Kontributor terbesar perseroan berasal dari MNC Finance sebesar 45%. Peningkatan total asset management per 31 Desember 2013 mencapai Rp1,7 triliun, naik 33% dibandingkan 2012. Ditinjau dari jenis aset yang dibiayai, pembiayaan kendaraan bermotor masih memimpin dengan porsi mencapai 79% dari seluruh total aset kelolaan.

Adapun kontributor terbesar kedua atas pendapatan konsolidasian adalah dua entitas anak yang bergerak pada bisnis asuransi, yaitu MNC Life dan MNC Insurance dengan kontribusi sekitar 36% dari total pendapatan konsilidasian perusahaan. Sebelumnya, PT MNC Kapital Indonesia Tbk telah melakukan akuisisi atas 54,86 juta lembar saham PT Bank ICB Bumiputera Tbk.

Direktur MNC Kapital Wandly Wira Riady pernah bilang, dengan rata-rata harga pembelian Rp145 per saham, maka total harga pembelian saham mencapai Rp 7,95 miliar. Dengan demikian, pihaknya mengantongi sebanyak 1,37 miliar, setara dengan 25% kepemilikan ICB Bumiputera. Dia menambahkan, tujuan transaksi ini adalah sebagai investasi strategis.

PT Bank ICB Bumiputera Tbk meraih peringkat BBB dengan prospek stabil dari PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo). Kata analis Pefindo Danan Dito, peringkat tersebut mencerminkan pangsa pasar yang moderat dan likuiditas serta flaksibiltas finansial perusahaan yang memadai. Namun, peringkat tersebut dibatasi permodalan yang di bawah rata-rata, rasio nonperfoming loan (NPL) yang tinggi dan indikator profitabilitas yang lemah.

Sementara itu, Pefindo pada saat yang sama juga menegaskan peringkat idBBB- untuk Obligasi Wajib Konversi I/2010 BABP yang belum jatuh tempo. PT Bank ICB Bumiputera Tbk merupakan bank menengah yang fokus pada segmen komersial, konsumer dan mikro. Per akhir Januari 2014, pemegang saham BABP adalah ICB Financial Group Holding AG sebesar 45,90%, PT MNC Kapital Indonesia Tbk (BCAP) sebanyak 24%, AJB Bumiputera 1912 sekitar 5,46% dan 24,64% dimiliki publik. (bani)

BERITA TERKAIT

Tumbuh by Astra Financial Raih 2,5 Juta Kunjungan

Pameran virtual pertama Astra Financial, Tumbuh by Astra Financial yang digelar dua pekan mencatatkan lebih dari 2,5 juta kunjungan konsumen.…

Berkolaborasi Wujudkan Mudik Sehat dan Aman

Budaya mudik di Indonesia jelang libur lebaran selalu menyisakan masalah, khususnya potensi lonjakan volume kendaraan dan angka kecelakaan. Maka tak…

Gandeng Kerjasama Telkom - LKPP Rilis Sistem E-Katalog Versi 6.0 Yang Lebih Responsif

Dalam rangka meningkatkan pelayanan dan transparansi dalam pengadaan barang, Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) bekerjasama dengan PT Telkom Indonesia…

BERITA LAINNYA DI Bursa Saham

Tumbuh by Astra Financial Raih 2,5 Juta Kunjungan

Pameran virtual pertama Astra Financial, Tumbuh by Astra Financial yang digelar dua pekan mencatatkan lebih dari 2,5 juta kunjungan konsumen.…

Berkolaborasi Wujudkan Mudik Sehat dan Aman

Budaya mudik di Indonesia jelang libur lebaran selalu menyisakan masalah, khususnya potensi lonjakan volume kendaraan dan angka kecelakaan. Maka tak…

Gandeng Kerjasama Telkom - LKPP Rilis Sistem E-Katalog Versi 6.0 Yang Lebih Responsif

Dalam rangka meningkatkan pelayanan dan transparansi dalam pengadaan barang, Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) bekerjasama dengan PT Telkom Indonesia…