Bila jenuh setelah mengunjungi hutan di Kalimantan Tengah, tidak ada salahnya berwisata kuliner sambil menikmati hamparan Pantai Kubu. Menu seafood adalah menu populer yang hendaknya tidak Kita lewatkan saat mengunjungi Pantai Kubu. Terdapat banyak warung seafood di tepi Pantai Kubu. Menu yang ditawarkan pun beragam dan berasal dari bahan yang masih segar sebab dibeli langsung dari nelayan di Desa Kubu.

Ikan bakar, udang rebus, kepiting, atau cumi dapat kita nikmati dengan harga yang relatif terjangkau. Sekilo udang rebus misalnya, dapat dibeli dengan harga Rp30.000 per kg-nya. Air kelapa muda hanya dihargai Rp5.000,- saja. Ikan yang dijual pun beragam jenisnya, mengingat masyarakat Kalimantan sangat gemar makan ikan baik ikan air tawar maupun laut.

Ikan bakar biasanya disajikan bersama dengan sambal dan nasi hangat. Ada pula tambahan sejenis acar mangga sebagai pelengkap.Untuk jenis kepiting, ada salah satu yang khas, yaitu kepiting purba(kepiting ladam), lebih dikenal dengan nama belangkas. Disebut sebagai kepiting purba sebab belangkas adalah hewan jenis artopoda yang konon hidup sejak 250 juta tahun lalu. Baik telur dan daging belangkas adalah sumber atau bahan sajian menu laut yang lezat.

Sebelum dimasak, belangkas dicuci dulu hingga bersih agar bebas dari pasir dan kotoran lainnya. Belangkas dapat dimasak dengan cara direbus, dibakar, dimasak asam manis, atau ditumis, belangkas biasanya disajikan bersama-sama sambal dadak. Selain seafood, kita mungkin tertarik mencoba menu khas daerah Palangkaraya, Kalimantan Tengah yang didominasi oleh masakan khas masyarakat Banjar dan Dayak.

Salah satu menu khas Dayak yang populer dan unik adalah makanan yang terbuat dari rotan. Bukan, bukan rotan yang keras dan kuat sebagai bahan furniture yang mereka masak; rotan muda yang diambil dari pokok rotanlah yang dimaksud. Rotan muda ini terbilang lunak meski agak kenyal dan rasanya agak pahit. Biasanya dimasak dengan dicampur sayuran lainnya, dan dimakan bersama ikan.