Petugas Puskesmas Tak Profesional

Pada 29 Juli 2011 saya ke Puskesmas Kramatmulya dan puskesmas Jalaksana di Kab. Kuningan, Jawa Barat, untuk imunisasi BCG anak saya yang berumur 53 hari tetapi ditolak dengan alasan yang dibuat-buat

Katanya, satu vaksin untuk 40 orang, dan bila melayani untuk satu bayi saja maka sisanya akan terbuang bahkan malah menyalahkan saya yang telat imunisasi. Padahal saya mau imunisasi itu juga atas petunjuk dokter anak yang telah menangani vaksinasi anak saya sejak lahir melalui caesar dirumah sakit swasta.

Rumah sakit swasta tidak ada persediaan vaksin BCG sehingga saya disarankan ke Puskesmas, tetapi setelah datang ke Puskesmas malah kekecewaan yang didapat karena dua puskesmas terdekat tidak memberikan pelayanan yang ramah.

Ade Heny Riniawaty

Email: panoil_3@yahoo.com

BERITA TERKAIT

Pembangunan Infrastruktur Demi Tingkatkan Kualitas Hidup Masyarakat Papua

  Oleh : Damier Kobogau, Mahasiswa Papua tinggal di Surabaya   Pemerintah terus berkomitmen membangun Papua melalui berbagai pembangunan infrastruktur…

Pembangunan Fasilitas Pendukung Salah Satu Kunci Kesuksesan IKN

  Oleh : Rivka Mayangsari, Peneliti di Lembaga Studi dan Informasi Strategis Indonesia   Pembangunan IKN merupakan sebuah keputusan sejarah…

Presiden Terpilih Perlu Bebaskan Ekonomi dari Jebakan Pertumbuhan 5% dengan Energi Nuklir Bersih

    Oleh: Dr. Kurtubi, Ketua Kaukus Nuklir Parlemen 2014 – 2019, Alumnus UI Bencana Alam yang banyak terjadi didunia…

BERITA LAINNYA DI Opini

Pembangunan Infrastruktur Demi Tingkatkan Kualitas Hidup Masyarakat Papua

  Oleh : Damier Kobogau, Mahasiswa Papua tinggal di Surabaya   Pemerintah terus berkomitmen membangun Papua melalui berbagai pembangunan infrastruktur…

Pembangunan Fasilitas Pendukung Salah Satu Kunci Kesuksesan IKN

  Oleh : Rivka Mayangsari, Peneliti di Lembaga Studi dan Informasi Strategis Indonesia   Pembangunan IKN merupakan sebuah keputusan sejarah…

Presiden Terpilih Perlu Bebaskan Ekonomi dari Jebakan Pertumbuhan 5% dengan Energi Nuklir Bersih

    Oleh: Dr. Kurtubi, Ketua Kaukus Nuklir Parlemen 2014 – 2019, Alumnus UI Bencana Alam yang banyak terjadi didunia…