Laba Modernland Tembus Rp 2,45 Triliun

NERACA

Jakarta – Perusahaan properti, PT Modernland Realty Tbk (MDLN) membukukan kenaikan laba bersih tahun 2013 cukup signifikan. Laba bersih perseroan meroket 841,26% menjadi Rp2,45 triliun dibanding tahun sebelumnya Rp260,5 miliar. Informasi tersebut disampaikan perseroan dalam siaran persnya di Jakarta, kemarin.

Disebutkan, melesatnya laba bersih perseroan didukung naiknya pendapatan dan berkurangnya beban perusahaan. Tercatat pendapatan MDLN pada tahun lalu sebesar Rp1,84 triliun, yang berasal dari penjualan bersih senilai Rp1,74 triliun, pendapatan dari hotel dan sewa Rp58,56 miliar serta lapangan golf dan restoran club house Rp45,95 miliar. Pendapatan ini meningkat 73,58% dibanding tahun sebelumnya senilai Rp1,06 triliun.   

Total beban berhasil ditekan sekitar 8,07% menjadi Rp511,16 miliar dibanding 2012 sebesar Rp556,04 miliar. Rinciannya, beban pokok penjualan tercatat turun menjadi Rp431,5 miliar dari Rp526,58 miliar, namun beban langsung hotel dan sewa melonjak menjadi Rp47,27 miliar dari Rp1,72 miliar dan beban langsung lapangan golf dan restoran club house naik menjadi Rp32,39.

Laba usaha perseroan pada tahun lalu tercatat meningkat menjadi Rp2,66 triliun dibanding tahun sebelumnya Rp346,99 miliar. Di sisi lain, bagian atas laba bersih entitas asosiasi bersih bertambah menjadi Rp44,35 miliar dari Rp29,27 miliar dan pendapatan keuangan meningkat dari Rp5,31 miliar menjadi Rp19,69 miliar. Namun, beban keuangan juga naik menjadi Rp179,94 miliar dari Rp69,97 miliar.

Laba bersih per saham dasar melesat menjadi Rp195,62 dibanding 2012 senilai Rp20,79 per saham. Adapun total aset perseroan meningkat menjadi Rp9,65 triliun dari tahun sebelumnya Rp4,59 triliun. Sebagi informasi, tahun ini perseroan menyiapkan belanja modal sebesar Rp 1,3 triliun untuk menambah landbank seluas 600 hektar di Cikande dan 300 hektar di Timur Jakarta. Selain itu, perseroan juga
menargetkan dapat menjual lahan seluas 100 ha di Industrial Cikande tahun ini.

Investor Relations PT Modernland Realty Tbk Cuncun Wijaya pernah bilang, target marketing sales di wilayah Cikande ini diharapkan sebesar Rp1,1 triliun. "Target marketing sales kami di 2014 sebesar Rp4 triliun yang terdiri dari residential di Jakarta Garden City dengan target marketing sales Rp1,7 Triliun, penjualan lahan (ke Alam Sutera) Rp1,2 triliun, serta Industrial Cikande dengan target marketing Rp1,1 triliun," jelasnya.

Disamping itu, lanjutnya, perseroan juga berencana membangun hotel bintang tiga di Kawasan industrial Cikande. "Hotel itu baru akan mulai pembangunan pada semester kedua tahun ini dan diharapkan akhir 2015 bisa rampung," ujar dia.

Kata Cuncun Wijaya, ditahun politik saat ini diyakini tidak berdampak signifikan terhadap kinerja perseroan. Oleh karena itu, lokasi residential PT Modenland Realty Tbk tidak fokus di luar Jakarta, melainkan di dalam Jakarta. Misalnya proyek Jakarta Garden City yang berada di lokasi Cakung Jakarta Timur, di mana populasi demand atas perumahan berpusat di Jakarta. (bani)

BERITA TERKAIT

Kemana Jasa Marga dan PUPR? - Stasiun Whoosh Karawang Belum Beroperasi

Stasiun Kereta Cepat Whoosh Karawang hingga kini masih belum bisa digunakan sebagai tempat pemberhentian meski sebenarnya sudah rampung. Penyebabnya karena…

PGEO Beri Kesempatan Setara Bagi Perempuan

Dalam rangka memperingati hari Kartini dan mendukung kesetaraan perempuan, PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGEO) juga memberikan kesempatan yang luas…

Hasil Keputusan MK Hambat Penguatan IHSG

NERACA Jakarta -Hasil keputusan Mahkamah Konstitusi (MK) menolak gugatan sengketa yang dilayangkan pasangan calon (paslon) capres dan cawapres No.1 dan…

BERITA LAINNYA DI Bursa Saham

Kemana Jasa Marga dan PUPR? - Stasiun Whoosh Karawang Belum Beroperasi

Stasiun Kereta Cepat Whoosh Karawang hingga kini masih belum bisa digunakan sebagai tempat pemberhentian meski sebenarnya sudah rampung. Penyebabnya karena…

PGEO Beri Kesempatan Setara Bagi Perempuan

Dalam rangka memperingati hari Kartini dan mendukung kesetaraan perempuan, PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGEO) juga memberikan kesempatan yang luas…

Hasil Keputusan MK Hambat Penguatan IHSG

NERACA Jakarta -Hasil keputusan Mahkamah Konstitusi (MK) menolak gugatan sengketa yang dilayangkan pasangan calon (paslon) capres dan cawapres No.1 dan…