Mencatatkan pertumbuhan laba bersih tahun 2013 sebesar 44,14% menjadi Rp 368 miliar dibandingkan tahun 2012 senilai Rp254,03 miliar, menjadi alasan PT Waskita Karya Tbk (WSKT) untuk membagikan dividen kepada pemegang saham.

Direktur Utama PT Waskita Karya Tbk, M Choliq mengatakan, berdasarkan hasil Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) menyetujui untuk membagi dividen yang diambil dari laba tahun lalu,” Satu bulan ke depan akan kita bagikan, sebagaimana yang telah disampaikan dalam RUPS untuk dividen sebesar Rp110 miliar atau 30%,”ujarnya di Jakarta, Selasa (18/3).

Disebutkan, dari total laba tahun lalu sebesar Rp368 miliar, sekitar 30% atau mencapai sekitar Rp110 miliar akan dibagikan kepada pemegang saham dalam bentuk dividen. Kata M.Choliq, untuk dividen akan dibayarkan tunai kepada pemegang saham dan tidak ada alokasi untuk dividen interim yang akan dibagikan dari laba yang diperoleh dari tahun 2013,”Untuk interim kemungkinan kecil sekali, bahkan bisa dikatakan tidak ada sama sekali untuk dividen interim," kata dia.

Sepanjang 2013, perseroan berhasil mencatatkan pertumbuhan laba bersih mencapai 44,14%. Naiknya laba tersebut didukung bertambahnya pendapatan sekitar 9,96% menjadi Rp9,68 triliun. Untuk tahun 2014, Choliq optimis mampu mencatatkan kinerja lebih besar dibanding tahun lalu, yang ditandai dengan peningkatan target perolehan kontrak baru mencapai Rp18 triliun.

Tercatat beberapa proyek yang sudah diperoleh dan masih dalam proses kontruksi, seperti pekerjaan terminal 3 bandara Soekarno Hatta (JO) senilai Rp1,6 triliun (progres 16,5%), PLTU Amurang 2x30 MW sebesar Rp550 miliar. Selain itu, Ciledug Mal sebesar Rp323 miliar (progres 100%), Bandara Suai Timor Leste senilai Rp642 miliar dan jembatan Kapuk Naga Indah di Jakarta senilai Rp238 miliar (88,3%). (bani)