Sektor Pertanian Tingkatkan Kesejahteraan Masyarakat

NERACA

Mataram - Gubernur Nusa Tenggara Barat TGH M Zainul Majdi mengatakan sektor pertanian, perikanan dan kehutanan memberikan daya dorong dan daya dukung yang kuat untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

"Selain itu, sektor tersebut mampu mempercepat penurunan angka kemiskinan, dan mengembangkan keunggulan daerah," katanya pada pembukaan rapat koordinasi penyuluh pertanian di Mataram, Nusa Tenggara Barat, Selasa (4/3).

Ia mengatakan, untuk mencapai tujuan tersebut, pembangunan sektor pertanian, perikanan dan kehutanan diarahkan untuk meningkatkan kapasitas, produktivitas, dan kualitas masyarakat petani serta nelayan.

Di samping itu, kata dia, juga masyarakat di sektor kehutanan, sehingga mereka mampu menghasilkan produk pertanian, perikanan dan kehutanan yang berkualitas, berdaya saing, dan memenuhi standar pasar.

"Peningkatan produksi, produktivitas dan kualitas produk pertanian dilaksanakan dengan malakukan revitalisasi dan fasilitasi sarana dan prasarana produksi, intensifikasi, ekstensifikasi dan diversifikasi tanaman padi, jagung, kedelai, kentang, kopi, kakao, dan jambu mete serta ternak sapi," katanya.

Dikatakannya, peningkatan produksi dan produktivitas pada sektor perikanan, diarahkan pada ekstensifikasi, intensifikasi dan diversifikasi produk budi daya perikanan dan kelautan, yakni rumput laut, udang, dan kerapu.

"Sedangkan di sektor kehutanan dilakukan dengan melakukan ekstensifikasi, intensifikasi dan diversifikasi hasil hutan kayu dan hasil hutan bukan kayu, yakni komoditas gaharu, ketak, kemiri, madu dan rotan," katanya.

Dalam mewujudkan program dan strategi tersebut, katanya, kelembagaan penyuluhan, baik di tingkat provinsi maupun di kabupaten/kota, memiliki tugas mengawal dan memberikan pendampingan kepada petani, peternak, nelayan, masyarakat pesisir, serta masyarakat sekitar kawasan hutan, untuk memastikan program dan kegiatan berjalan sesuai dengan yang diharapkan Gubernur berharap, rapat koordinasi itu dapat dilaksanakan dengan baik, serta menghasilkan perbaikan dan kemajuan bagi penyelenggaraan penyuluhan pertanian di Nusa Tenggara Barat. [ardi]


BERITA TERKAIT

Pemerintah Pastikan Defisit APBN Dikelola dengan Baik

  NERACA Jakarta – Kementerian Keuangan (Kemenkeu) memastikan defisit Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) masih terkelola dengan baik. “(Defisit)…

Kemenkeu : Fiskal dan Moneter Terus Bersinergi untuk Jaga Rupiah

  NERACA Jakarta – Kepala Badan Kebijakan Fiskal (BKF) Kementerian Keuangan Febrio Kacaribu mengatakan kebijakan fiskal dan moneter terus disinergikan…

Kereta akan Menghubungkan Kawasan Inti IKN dengan Bandara Sepinggan

    NERACA Jakarta – Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) mengungkapkan kereta Bandara menghubungkan Kawasan Inti Pusat Pemerintahan atau KIPP…

BERITA LAINNYA DI Ekonomi Makro

Pemerintah Pastikan Defisit APBN Dikelola dengan Baik

  NERACA Jakarta – Kementerian Keuangan (Kemenkeu) memastikan defisit Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) masih terkelola dengan baik. “(Defisit)…

Kemenkeu : Fiskal dan Moneter Terus Bersinergi untuk Jaga Rupiah

  NERACA Jakarta – Kepala Badan Kebijakan Fiskal (BKF) Kementerian Keuangan Febrio Kacaribu mengatakan kebijakan fiskal dan moneter terus disinergikan…

Kereta akan Menghubungkan Kawasan Inti IKN dengan Bandara Sepinggan

    NERACA Jakarta – Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) mengungkapkan kereta Bandara menghubungkan Kawasan Inti Pusat Pemerintahan atau KIPP…