Teknologi kini memang telah menjadi suatu kebutuhan yang cukup penting guna mempermudah segala kegiatan saat ini. Kemajuan zaman saat ini memaksa kita untuk menggunakan teknologi, tanpa disadari kemajuan teknologi pun kini telah merambah diberbagai bidang, dari peralatan dapur sampai ke peralatan telekomunikasi, semuanya itu diciptakan untuk memudahkan pekerjaan manusia. Teknologi canggih pun bisa kita dapatkan dan nikmati dengan murah, contohnya smartphone, hampir setiap orang bisa memilikinya dengan mudah juga murah.

Menjadi pengguna teknologi pastilah harus menjadi pengguna yang cerdas atau smart user, menjadi pengguna yang cerdas artinya haruslah mengerti dan mengenal juga memanfaatkan teknologi dengan baik dan tepat. Tidak banyak orang yang mengenal gadget yang digunakannya dan tidak banyak orang yang bisa memaksimalkan penggunaan gadgetnya dengan baik dan tepat. Hal yang paling penting ialah kenali gadget yang kita miliki, dengan begitu kita bisa memaksimalkan fungsi gadget yang kita miliki.

Berbicara teknologi canggih yang berada pada gadget, untuk sebagian orang memiliki gadget yang bisa dibawa kemana saja mungkin bisa menjadi pilihan yang membanggakan, apalagi bila bisa tahan disegala cuaca dan medan. Gadget tahan disegala medan dan cuaca kini telah menjadi pilihan menarik di tahun 2014 ini, cuaca yang tidak menentu terkadang membuat kita kesal saat ponsel kita basah terkena hujan atau terjatuh dibanjir.

Namun kita perlu kenali teknologi tersebut, apakah gadget tahan disegala medan dan cuaca tersebut memang benar-benar sudah teruji dengan baik. Sebagian diantara kita mungkin bingung antara waterproof atau water resistant, untuk orang yang awam, mungkin ini terdengar sama saja, pokoknya intinya anti terhadap air. Namun ternyata kita salah, kedua istilah ini merupakan istilah marketing saja, dan kedua istilah ini pun memiliki arti dan lisensi yang berbeda.

Waterproof sendiri artinya bahwa air dalam kondisi normal, tidak dapat merusak gadget kita. Kita tetap bisa mempergunakannya ketika kondisi hujan, memakainya ketika mandi walau tidak lumrah, atau bahkan untuk dibawa berenang atau snorkeling sekalipun dengan gadget waterproof ini, entah smartphone, jam tangan ataupun kamera. Jadi keseluruhan bagian gadget ini telah ditutupi atau disegel untuk menjaganya dari masuknya air ke dalam mesin gadget tersebut, tentunya sesuai batas maksimumnya.

Sedangkan water resistant artinya gadget tersebut masih aman terhadap cipratan air. Tapi tidak ada jaminan gadget akan aman bila dibawa mandi, dibawa hujan-hujanan, atau dicelupkan dalam air. Bisa jadi masih baik kondisinya, bisa jadi rusak. Tergantung seberapa besar tekanan air. Kebanyakan gadget water resistant akan berembun bila dimasukkan ke dalam air. Inilah beberapa istilah yang sering sekali membuat orang-orang menjadi salah paham dan akhirnya gadget kesayangan menjadi rusak.

Hal paling memalukan yang baru saja terjadi adalah salah satu CEO perusahaan Smartphone yang salah paham atas istilah tersebut. CEO Archos Loic Poirer membuat hal yang sangat memalukan. Dia berencana untuk mendemokan smartphone terbarunya Quechua. Salah satu fitur di ponsel ini adalah tahan air. Quechua memang ponsel yang dilengkapi oleh sertifikat anti air. Ponsel ini sendiri hanya dilapisi sertifikat IPS54. Artinya, Quechua bukanlah anti dicelupkan ke dalam air, melainkan hanya anti bila kena cipratan air saja.

Tersebar dan ditonton oleh banyak orang di youtube, jelas saja ini menjadi suatu hal yang sangat memalukan. Terlihat dengan percaya dirinya CEO tersebut mencelupkannya ke dalam air setelah sebelumnya membantingnya. Kapasitas sebagai CEO pun menjadi pertanyaan besar, memang tidak mudah untuk mengenali gadget yang kita gunakan, namun bukan suatu hal yang mustahil untuk dilakukan, bahkan penciptanya sendiri saja kadang tidak mengenalinya lebih dalam.