Rakuten atau Rakuten Belanja Online (RBO) baru saja mengemukakan strategi bisnis perusahaan untuk Indonesia pada 2014, seraya menyebutkan tren-tren kunci dalam ruang e-commerce global dan Indonesia pada tahun sebelumnya. Untuk tahun ini di Indonesia, RBO akan fokus pada peningkatan mobile commerce dan pemberdayaan ekonomi lokal.Angka gross merchandise value (GMS) meningkat 152% year-on-year dan angka pesanan yang dibayar (paid orders) meningkat 147% year-on-year. Didorong oleh pengimplementasian teknologi baru, mobile commerce juga memperlihatkan pertumbuhan yang kuat pada tahun lalu, dengan angka kunjungan mobile meningkat 132% dari paruh pertama ke paruh kedua 2013 dan angka pesanan mobile meningkat 85% pada periode yang sama, sementara conversion rate (CVR) dari smartphone meningkat 63.3% year-on-year.

Sebagai bagian dari peningkatan mobile commerce-nya, RBO mengumumkan peluncuran akun Rakuten LINE, yang akan membantu membawa Rakuten lebih dekat ke konsumen dan meningkatkan pengalaman ‘Belanja adalah Hiburan’. Dengan akun baru LINE ini, konsumen nanti bisa mengumpulkan stiker Rakuten yang unik, menerima update informasi tentang produk baru yang datang dari merchant favorit mereka dan mendapatkan informasi mengenai penjualan dan promosi yang akan datang.

On Device Research melaporkan bahwa pesan instan telah mendominasi penggunaan smartphone di Indonesia pada tahun lalu, dengan sekitar 60% pengguna rata-rata memakai aplikasi messaging lebih dari 10 kali per hari, lebih tinggi ketimbang SMS (45%), panggilan telepon (20%) dan email (15%). Perusahaan riset itu juga melaporkan bahwa LINE adalah aplikasi messaging sosial terpopuler ketiga bagi pengguna smartphone di Indonesia setelah WhatsApp dan BlackBerry Messenger (BBM).

Ryota Inaba, Presiden Direktur & CEO Rakuten Belanja Online mengatakan, “Indonesia adalah satu dari pasar di dunia dengan penetrasi smartphone tertinggi , jadi RBO secara serius harus memasukkan peningkatan mobile commerce ke dalam rencana kami untuk negara ini.”

“Peluncuran akun LINE Rakuten dalam situs RBO dan situs e-commerce Rakuten lainnya di Malaysia, Thailand, Filipina, dan Jepang, merefleksikan komitmen kami yang serius dalam melayani konsumen mobile kami yang penting dan sedang meningkat, di dalam bisnis kami.”

Pemberdayaan ekonomi lokal akan menjadi fokus kuat RBO lainnya pada 2014. Pada October 2012, komposisi keanggotaan RBO berubah secara signifikan,  dengan 55% member berasal dari Jakarta dan 45% member berasal dari luar Jakarta. Hari ini situasi itu sangat berubah dibandingkan 2011, di mana member dari luar Jakarta sudah mendominasi dengan 70%, sementara member dari Jakarta saat ini hanya 30% dari total member RBO.