BTN Undi Hadiah Homebastis Rp3,4 Miliar

NERACA

Jakarta - Setelah sukses menggelar undian Homebastis Tahap I, PT Bank Tabungan Negara Tbk kini melakukan undian untuk Homebastis Tahap II dengan total nilai Rp3,4 miliar. Dalam undian kali ini, BTN menambahkan lagi hadiahnya untuk nasabah Tabungan Batara Pensiunan berupa undian Umrah.

”Kegiatan ini menunjukkan Bank BTN serius untuk meningkatkan pelayanan kepada para nasabah setianya. Program ini merupakan apresiasi kepada para penabung setia Tabungan  Batara. Program undian yang dicanangkan sejak awal tahun 2003 itu terbukti telah berdampak positif bagi penghimpunan dana pihak ketiga,” ungkap Irman Alvian Zahiruddin, Direktur  Bank BTN, usai penarikan undian periode II tahun 2013 Tabungan Batara di Jakarta, Sabtu (8/2) pekan lalu.

Dia menjelaskan ada yang berbeda dalam penarikan  periode undian Homebastis kali ini. Hadiah yang diberikan kepada nasabah tidak lagi berupa rumah mewah dan uang tunai miliaran rupiah. Namun, hadiah tersebut terbagi atas empat macam, yaitu 5 buah mobil Toyot Innova, 50 unit motor Vespa, 85 logam mulia serta 85 Samsung Galaxy Tab 3.0.

Periode program undian adalah 1 Oktober 2013 s.d. 31 Desember 2013.  Penarikan undian serentak dilakukan pada 10 Februari 2014. Hasil pemenang akan diumumkan di website www.btn.co.id dan media surat kabar nasional. Sementara penyerahan hadiah akan dilakukan oleh masing-masing kantor cabang kepada nasabah yang memenangkan undian mulai Maret 2014.

Yang menarik pada program undian ini, lanjut Irman, juga turut diundi program undian umrah untuk 5 pemenang bagi nasabah Tabungan Batara Pensiunan. Periode yang termasuk pada program undian adalah 1 Juni 2013-31 Desember 2013. Mekanisme perhitungan poin didasarkan pada saldo akhir bulan dengan minimal saldo sebesar Rp2 juta.

”Dengan saldo minimal dalam periode undian akan mendapatkan 2 poin. Penarikan undian silakukan bersamaa dengan undian Homebastis dan akan diumumkan di laman Bank BTN serta media surat kabar nasional,” terangnya.

Irman menambahkan, penarikan undian ini selain untuk memberikan apresiasi kepada nasabah BTN, juga merupakan salah satu upaya perseroan untuk meningkatkan penghimpunan dana retail. ”Penghimpunan dana retail berbiaya murah merupakan salah satu program kerja utama kami,” tandas dia. [kam]

BERITA TERKAIT

Investasi Ilegal di Bali, Bukan Koperasi

Investasi Ilegal di Bali, Bukan Koperasi NERACA Denpasar - Sebanyak 12 lembaga keuangan yang menghimpun dana masyarakat secara ilegal di…

Farad Cryptoken Merambah Pasar Indonesia

  NERACA Jakarta-Sebuah mata uang digital baru (kriptografi) yang dikenal dengan Farad Cryptoken (“FRD”) mulai diperkenalkan ke masyarakat Indonesia melalui…

OJK: Kewenangan Satgas Waspada Iinvestasi Diperkuat

NERACA Bogor-Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengharapkan Satuan Tugas (Satgas) Waspada Investasi dapat diperkuat kewenangannya dalam melaksanakan tugas pengawasan, dengan payung…

BERITA LAINNYA DI

Investasi Ilegal di Bali, Bukan Koperasi

Investasi Ilegal di Bali, Bukan Koperasi NERACA Denpasar - Sebanyak 12 lembaga keuangan yang menghimpun dana masyarakat secara ilegal di…

Farad Cryptoken Merambah Pasar Indonesia

  NERACA Jakarta-Sebuah mata uang digital baru (kriptografi) yang dikenal dengan Farad Cryptoken (“FRD”) mulai diperkenalkan ke masyarakat Indonesia melalui…

OJK: Kewenangan Satgas Waspada Iinvestasi Diperkuat

NERACA Bogor-Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengharapkan Satuan Tugas (Satgas) Waspada Investasi dapat diperkuat kewenangannya dalam melaksanakan tugas pengawasan, dengan payung…