NERACA
Tujuh lulusan terbaik Universitas Mercu Buana (UMB) masing-masing mendapatkan hadiah Rp50 juta dari Yayasan Menara Bhakti. Penghargaan lainya diberikan kepada 15 lulusan terbaik dari masing-masing fakultas berupa hadiah berwisata ke Singapura dan Malaysia.
Wakil Rektor Bidang Pengembangan Sumber Daya Universitas Mercu Buana (UMB) Purwanto menuturkan, penghargaan diberikan karena mahasiswa tersebut berhasil meraih IPK tertinggi dibandingkan yang lainnya. Bahkan, satu dari tujuh mahasiswa lulusan terbaik, berhasil menyelesaikan studi dengan "double degree" di China.
"Mereka adalah lulusan terbaik dengan berbagai prestasi yang diraih. Untuk nilai IPK tertinggi pada kelulusan tahun ini, diraih mahasiswa Fakultas manajemen dengan IPK 3,98. Sedangkan untuk jalan-jalan ke Singapura dan Malaysia dimaksudkan untuk memberikan tambahan pengalaman mahasiswa,” jelas dia.
Kepala Biro Humas and Care UMB Irmulan Sati menambahkan, UMB pun memberikan beasiswa bagi yang ingin melanjutkan ke tahap magister atau S-2. "Kepada lulusan terbaik, akan diberikan beasiswa secara penuh dari UMB. Hal itu untuk menjadikan mahasiswa yang berguna," ujarnya.
Dalam wisuda UMB di gedung JCC, Senayan, Jakarta Selatan, belum lama ini, ada 1.687 lulusan, terdiri atas 195 magister, delapan sarjana profesi, 1.457 sarjana, dan 27 diploma. Rektor UMB Dr Arissetyanto Nugroho mengatakan, kampus yang dipimpinnya akan terus meningkatkan kualitas. "Salah satunya dengan menerapkan sistem penjaminan mutu perguruan tinggi. Sehingga, bisa menjaga kualitas proses pendidikan dan pembelajaran mahasiswa kami," kata dia.
Tanamkan Literasi Digital Sejak Dini, Perhatikan Screen Time Anak NERACA Sidoarjo - Dalam rangka mewujudkan Indonesia Makin Cakap Digital,…
SW Indonesia Dorong Mahasiswa Akutansi TSM Jadi Akuntan Kelas Dunia NERACA Jakarta - SW INDONESIA mendorong mahasiswa akuntansi Sekolah…
Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini mengatakan pencegahan perilaku perundungan (bullying) dapat dilakukan, salah satunya dengan memfasilitasi anak untuk berolahraga. "Kenapa terjadi…
Tanamkan Literasi Digital Sejak Dini, Perhatikan Screen Time Anak NERACA Sidoarjo - Dalam rangka mewujudkan Indonesia Makin Cakap Digital,…
SW Indonesia Dorong Mahasiswa Akutansi TSM Jadi Akuntan Kelas Dunia NERACA Jakarta - SW INDONESIA mendorong mahasiswa akuntansi Sekolah…
Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini mengatakan pencegahan perilaku perundungan (bullying) dapat dilakukan, salah satunya dengan memfasilitasi anak untuk berolahraga. "Kenapa terjadi…