Kontrol Kadar Gula Melalui Olahraga

 

 

NERACA

Jika dilakukan teratur, olahraga dapat membantu mengendalikan gula darah. Ahli rehabilitasi medik dari Unit Rehabilitasi Medik Rumah Sakit Internasional Omni Alam Sutera Tangerang, Dr Jovita M Melania SpRM mejelaskan, olahraga yang dilakukan secara teratur oleh penderita diabetes akan meningkatkan aliran darah ke berbagai organ tubuh sehingga badan menjadi segar dan membantu menurunkan kadar kolesterol. Perbaikan profil kolesterol ini akan mengurangi risiko terjadinya komplikasi penyakit jantung dan stroke yang sering terjadi pada penderita diabetes.

Hal itu diungkapkan Jovita saat menghadiri acara seminar awam bertema Hindari Stroke dan Jantung Akibat Komplikasi Diabetes yang diadakan oleh RS Internasional Omni Alam Sutera Tangerang, belum lama ini. "Olahraga dapat memperbaiki ketegangan otot, meningkatkan kekuatan otot, membuat tidur lebih nyenyak, dan mengurangi stres," tandasnya.

Terlebih lagi, kata dia,  apabila olahraga dilakukan bersamaan dengan pengaturan makan, maka akan dapat mencapai sasaran yang diinginkan, yakni memperbaiki kadar gula darah. Dengan adanya perbaikan gula darah akibat olahraga yang dilakukan secara rutin, teratur, dan tepat, ini dapat mengurangi kebutuhan atau dosis obatobatan penurun gula darah.

Masih dijelaskan Jovita, biasanya setelah berolahraga akan terjadi peningkatan kebutuhan energi, di mana glukosa adalah sumber energi yang diperlukan otot pada waktu kita bergerak, terutama pada saat berolahraga. Energi mula-mula diperoleh dari pembakaran cadangan glukosa kita di dalam otot. Bila sudah tidak mencukupi, diambil dari glukosa yang sedang beredar dalam pembuluh darah.

 

 

BERITA TERKAIT

Hadirkan Inspirasi Cinta Budaya Lokal - Lagi, Marina Beauty Journey Digelar Cari Bintangnya

Mengulang kesuksesan di tahun sebelumnya, Marina Beauty Journey kembali hadir mendorong perempuan muda Indonesia untuk memaknai hidup dalam kebersamaan dan…

Mengenal LINAC dan Brachytherapy Opsi Pengobatan Kanker

Terapi radiasi atau radioterapi, termasuk yang menggunakan Linear Accelerator (LINAC) dan metode brachytherapy telah menjadi terobosan dalam dunia medis untuk…

Masyarakat Diminta Responsif Gejala Kelainan Darah

Praktisi kesehatan masyarakat, dr. Ngabila Salama meminta masyarakat untuk lebih responsif terhadap gejala kelainan darah dengan melakukan pemeriksaan atau skrining.…

BERITA LAINNYA DI Kesehatan

Hadirkan Inspirasi Cinta Budaya Lokal - Lagi, Marina Beauty Journey Digelar Cari Bintangnya

Mengulang kesuksesan di tahun sebelumnya, Marina Beauty Journey kembali hadir mendorong perempuan muda Indonesia untuk memaknai hidup dalam kebersamaan dan…

Mengenal LINAC dan Brachytherapy Opsi Pengobatan Kanker

Terapi radiasi atau radioterapi, termasuk yang menggunakan Linear Accelerator (LINAC) dan metode brachytherapy telah menjadi terobosan dalam dunia medis untuk…

Masyarakat Diminta Responsif Gejala Kelainan Darah

Praktisi kesehatan masyarakat, dr. Ngabila Salama meminta masyarakat untuk lebih responsif terhadap gejala kelainan darah dengan melakukan pemeriksaan atau skrining.…