Saham Bank Windu Dalam Pengawasan BEI

Lantaran telah mengalami penurunan dan pergerakan harga saham di luar kewajaran atau unusual market activity (UMA), perdagangan saham PT Bank Windu Kentjana Tbk (MCOR) masuk dalam pengawasan PT Bursa Efek Indonesia (BEI). Informasi tersebut disampaikan BEI dalam siaran persnya di Jakarta, Kamis (5/12).

Menanggapi terjadinya peningkatan harga saham di luar kewajaran, pihak bursa telah meminta konfirmasi kepada Bank Windu pada 16 November 2013. Kata Kepala Divisi Pengawasan Transaksi BEI, Irvan Susandy, informasi terakhir yang dipublikasikan oleh bursa adalah informasi pada 2 Desember 2013 mengenai pencatatan efek bersifat ekuitas dan pra pencatatan saham.

Atas kejadian ini, Irvan menyarankan para investor untuk memperhatikan jawaban Bank Windu di keterbukaan bursa, mengkaji kembali rencana corporate action perusahaan, dan memcermati kinerja perusahaan. Sebagai informasi, PT Bank Windu Kentjana Internasional Tbk mengaku segera merealisasikan rencana untuk melakukan right issues atau penerbitan saham baru.

Dengan langkah ini perseroan mengharapkan dapat memperkuat modal kerja untuk memenuhi modal inti senilai Rp1 triliun sebagai Bank Umum Kelompok Usaha (BUKU) II sesuai peraturan Bank Indonesia.“Kita akan menuju BUKU II,  penambahan modal paling tidak sekitar Desember -Januari tahun depan. Strateginya, kalau kita sudah perusahaan terbuka maka yang paling transparan, right issues.” kata  Direktur Utama Bank Windu Kentjana Internasional Tbk, Luianto Sudarma.

Menurut dia, perseroan masih membutuhkan dana sekitar Rp200 miliar dari dana kas yang ada saat ini sebesar Rp800 miliar. Oleh karena itu, proses penambahan modal ini diperkirakan sudah dapat dilakukan pada Desember 2013 dengan melihat kinerja akhir tahun. Ditargetkan, perseroan dapat memperoleh laba bersih sebesar Rp123 miliar dari laba bersih sebelumnya Rp120 miliar. (bani)

 

BERITA TERKAIT

Laba Mandiri Herindo Adiperkasa Naik 78,04%

Di tiga bulan pertama 2024, PT Mandiri Herindo Adiperkasa Tbk(MAHA) membukukan laba bersih Rp73,204 miliar atau naik 78,04% dibanding periode…

Anak Usaha HRUM Raih Pinjaman US$620 Juta

Danai ekspansi bisnisnya, PT Tanito Harum Nickel, anak usaha PT Harum Energy Tbk(HRUM) meraih fasilitas pinjaman senilai US$ 620 juta…

Sawit Sumbermas Raup Laba Rp512,25 Miliar

Laba bersih PT Sawit Sumbermas Sarana Tbk (SSMS) tercatat sebesar Rp512,25 miliar pada tahun 2023 atau anjlok 72,1% dibanding tahun…

BERITA LAINNYA DI

Laba Mandiri Herindo Adiperkasa Naik 78,04%

Di tiga bulan pertama 2024, PT Mandiri Herindo Adiperkasa Tbk(MAHA) membukukan laba bersih Rp73,204 miliar atau naik 78,04% dibanding periode…

Anak Usaha HRUM Raih Pinjaman US$620 Juta

Danai ekspansi bisnisnya, PT Tanito Harum Nickel, anak usaha PT Harum Energy Tbk(HRUM) meraih fasilitas pinjaman senilai US$ 620 juta…

Sawit Sumbermas Raup Laba Rp512,25 Miliar

Laba bersih PT Sawit Sumbermas Sarana Tbk (SSMS) tercatat sebesar Rp512,25 miliar pada tahun 2023 atau anjlok 72,1% dibanding tahun…