Jumlah PNS di Kuningan saat ini adalah 15.500, dan itu telah dinyatakan overload. Apalagi pembagian tugas dan fungsinya sendiri belum merata, masih menumpuk pada beberapa instansi. Akibatnya, kemungkinan besar Kuningan di tahun ini tidak akan membuka pendaftaran CPNSD.
Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD), Drs. Nurahim, kepada Neraca, Rabu (13/7) menjelaskan, kalau berpijak kepada kebijakan daerah, yakni dengan melihat jumlah PNS yang sudah melebihi batas, Kuningan tidak akan membuka pendaftaran CPNSD. Akan tetapi, jika Peraturan Pemerintah yang sampai sekarang masih digodok, mengharuskan daerah membuka pendaftaran CPNSD, maka tidak ada pilihan lain.
“Jadi sampai sekarang, Kami belum bisa memastikan ada atau tidaknya, karena Kami juga masih bimbang. Jika ternyata pusat mengharuskan daerah merekrut, apa boleh buat, Kita membukanya. Tetapi jika kebijakan diserahkan ke daerah, kemungkinan besar tahun ini Kuningan tidak akan membuka pendaftaran CPNSD,” paparnya.
Langkah yang sedang dan akan dilakukan Pemkab Kuningan, yaitu membenahi pegawai yang menumpuk. Yakni dengan mendistribusikan PNS ke beberapa instansi yang kosong, juga dengan mendistribusikannya kepada kedudukan Sekretaris Desa (Sekdes).
NERACA Jakarta - Tetra Pak belum lama ini melakukan survei kepada perusahaan makanan dan minuman atas komitmen keberlanjutan yang dilakukan…
NERACA Kota Bogor - Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor, Jawa Barat, melalui Satgas Naturalisasi Ciliwung mendampingi warga di wilayahnya fokus menangani…
NERACA Sukabumi - Harga beras medium di sejumlah kios di Pasar Pelita dan Tipar Gede Kota Sukabumi alami penurunan harga…
NERACA Jakarta - Tetra Pak belum lama ini melakukan survei kepada perusahaan makanan dan minuman atas komitmen keberlanjutan yang dilakukan…
NERACA Kota Bogor - Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor, Jawa Barat, melalui Satgas Naturalisasi Ciliwung mendampingi warga di wilayahnya fokus menangani…
NERACA Sukabumi - Harga beras medium di sejumlah kios di Pasar Pelita dan Tipar Gede Kota Sukabumi alami penurunan harga…