BSN Ingatkan Pentingnya Standard - Bulan Mutu Nasional

NERACA

Jakarta - Kepala Badan Standardisasi Nasional (BSN), Bambang Prasetya mengatakan, momentum peringatan Bulan Mutu Nasional 2013 yang jatuh setiap November sangat penting bagi seluruh masyarakat Indonesia untuk mengingatkan kembali akan pentingnya standard.

Dia mengingatkan pentingnya standard dan mutu suatu produk perlu disuarakan terus-menerus dan harusnya lebih bisa menggema hingga ke seluruh lapisan masyarakat dan pelosok desa mengingat arus produk barang dan jasa semakin tidak terkendalikan dengan baik.

“Maraknya produk impor sering menimbulkan berbagai reaksi dan permasalahan di dalam negeri. Oleh karena itu, bersamaan momentum yang baik ini perlu dibangkitkan kembali kepada masyarakat tentang pentingnya mutu dan infrastruktur mutu pendukungnya, termasuk standard, penilaian kesesuaian dan metrologi,” ujar Bambang di Jakarta, kemarin.

Sebagaimana diketahui, pelaksanaan Bulan Mutu Nasional ini telah dicanangkan pada 1991 silam oleh mantan Presiden Soeharto. Sementara Hari Standard Dunia (World Standard Day/WSD) diperingati tiap 14 Oktober. Bambang mengatakan, tahun ini pihaknya akan menyelenggarakan rapat koordinasi nasional (Rakornas) Standardisasi, di mana akan dilaksanakan pada 12 Nopember 2013 mendatang untuk menyusun Strategi Standardisasi Nasional 2015-2025.

Selanjutnya, pada acara puncak Bulan Mutu Nasional akan dilaksanakan di Jakarta Convention Center (JCC) pada 17-19 Oktober 2013 dengan nama Indonesia Quality Expo (IQE) dan akan dibuka oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. [ardi]

BERITA TERKAIT

Pemeran Bangkok RHVAC dan Bangkok E&E 2024 akan Tampilkan Inovasi dan Teknologi Terkini

Pemeran Bangkok RHVAC dan Bangkok E&E 2024 akan Tampilkan Inovasi dan Teknologi Terkini NERACA Jakarta - Bangkok RHVAC 2024 dan…

Defisit Fiskal Berpotensi Melebar

    NERACA Jakarta - Ekonom Josua Pardede mengatakan defisit fiskal Indonesia berpotensi melebar demi meredam guncangan imbas dari konflik Iran…

Presiden Minta Waspadai Pola Baru Pencucian Uang Lewat Kripto

  NERACA Jakarta – Presiden RI Joko Widodo meminta agar tim Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) dan kementerian…

BERITA LAINNYA DI Ekonomi Makro

Pemeran Bangkok RHVAC dan Bangkok E&E 2024 akan Tampilkan Inovasi dan Teknologi Terkini

Pemeran Bangkok RHVAC dan Bangkok E&E 2024 akan Tampilkan Inovasi dan Teknologi Terkini NERACA Jakarta - Bangkok RHVAC 2024 dan…

Defisit Fiskal Berpotensi Melebar

    NERACA Jakarta - Ekonom Josua Pardede mengatakan defisit fiskal Indonesia berpotensi melebar demi meredam guncangan imbas dari konflik Iran…

Presiden Minta Waspadai Pola Baru Pencucian Uang Lewat Kripto

  NERACA Jakarta – Presiden RI Joko Widodo meminta agar tim Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) dan kementerian…