Hingga semester pertama tahun ini, PT Berlina Tbk (BRNA) telah menggunakan anggaran belanja modalnya atau capital expenditure (capex) sekitar 60-70% atau Rp126 miliar hingga Rp147 miliar. Informasi tersebut disampaikan perseroan dalam siaran persnya di Jakarta kemarin.
Direktur Keuangan BRNA, Roberto Bernhardeta mengatakan, dana sebanyak itu telah digunakan perseroan untuk pengadaan mesin produksi pada semester pertama tahun ini. Sementara sisa dari belanja modal perseroan sekitar Rp63 miliar hingga Rp84 miliar atau sekitar 30 hingga 40% dari total anggaran belanja modal itu, rencananya akan digunakan perseroan untuk penambahan mesin produksi dan peremajaan mesin. \"Pada semester kedua ini, kami akan menggunakn sisa capex ini untuk untuk penambahan mesin produksi dan peremajaan mesin,\" ucapnya.
Seperti diketahui, pada awal tahun ini BRNA telah menganggarkan belanja modalnya sekitar Rp210 miliar. Rencananya dana tersebut akan digunakan perseroan untuk pengadaan mesin produksi serta untuk peremajaan mesin-mesin produksi milik perseroan. (bani)
Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT Hartadinata Abadi Tbk. (HRTA) akan memberikan dividen final tahun buku 2023 sebesar Rp15…
Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT Mulia Boga Raya Tbk. (KEJU) memutuskan membagikan dividen final tahun buku 2023 sebesar…
Di kuartal pertama 2024, PT Bumi Resources Tbk. (BUMI) membukukan laba bersih senilai US$67,6 juta atau setara Rp1,09 triliun (kurs…
Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT Hartadinata Abadi Tbk. (HRTA) akan memberikan dividen final tahun buku 2023 sebesar Rp15…
Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT Mulia Boga Raya Tbk. (KEJU) memutuskan membagikan dividen final tahun buku 2023 sebesar…
Di kuartal pertama 2024, PT Bumi Resources Tbk. (BUMI) membukukan laba bersih senilai US$67,6 juta atau setara Rp1,09 triliun (kurs…