Direktur BCA Beli Saham Senilai Rp 890 Juta

Dalam rangka meningkatkan investasi di pasar modal, Direktur PT Bank Central Asia Tbk, Dhalia Ariotedjo merogoh kocek sekitar Rp890 juta untuk membeli 100 ribu lembar saham BBCA. Informasi tersebut disampaikan perseroan dalam siaran persnya di Jakarta, Senin (9/9).

Disebutkan, harga pembelian saham sekitar Rp8.900 per saham. Pembelian saham dilakukan pada 3 September 2013. Jumlah kepemilikan sahamnya setelah transaksi saham sekitar 6.259.986 saham.

Adapun pemegang saham perseroan per Februari 2013 antara lain UOB Kay Hian Private Limited For Farindo Investment sekitar 45,13% dan publik dengan kepemilikan kurang dari 5% sekitar 54,87%. Pada perdagangan saham Senin (9/9/2013), saham BBCA bergerak naik 3,41% ke level Rp9.100 per saham.

Sebagai informasi, hingga semester pertama 2013, PT Bank Central Asia Tbk membukukan laba bersih Rp6,32 triliun atau tumbuh 19,3% dibandingkan dengan pencapaian pada periode yang sama 2012 sebesar Rp5,29 triliun. Disampaikan, pertumbuhan laba ditopang oleh peningkatan selisih bunga bersih (net interest margin/NIM) hingga 61 basis poin di posisi 5,95%.

Sampai dengan Juni 2013, BCA telah menyalurkan kredit Rp280,4 triliun, naik 24,1% dari periode yang sama 2012 sebesar Rp225,97 triliun. Adapun dana pihak ketiga (DPK) yang dicapai perseroan itu hingga Juni 2013 mencapai Rp378,46 triliun atau naik 10,9% dari periode yang sama 2012. Dengan demikian, rasio dana yang dihimpun terhadap pembiayaan yang disalurkan perseroan mencapai 73,2%. (bani)

 

 

BERITA TERKAIT

Bank BJB Cetak Laba Bersih Rp453 Miliar

Di kuartal pertama 2024, bank bjb berhasil meraup laba sebelum pajak hingga Rp453 miliar tumbuh 1,6% year on year (yoy)…

Ingria Pratama Cetak Laba Melonjak Hingga 341,3%

Emiten properti, PT Ingria Pratama Capitalindo Tbk (Ingria) mencatatkan kinerja positif sepanjang kuartal I tahun 2024. Dalam laporan keuangan yang…

Mandiri Sekuritas Pasarkan SBN Retail ST012

PT Mandiri Sekuritas kembali dipercaya pemerintah untuk memasarkan instrumen investasi berbasis syariah yaitu Surat Berharga Negara (SBN) Retail jenis Sukuk…

BERITA LAINNYA DI

Bank BJB Cetak Laba Bersih Rp453 Miliar

Di kuartal pertama 2024, bank bjb berhasil meraup laba sebelum pajak hingga Rp453 miliar tumbuh 1,6% year on year (yoy)…

Ingria Pratama Cetak Laba Melonjak Hingga 341,3%

Emiten properti, PT Ingria Pratama Capitalindo Tbk (Ingria) mencatatkan kinerja positif sepanjang kuartal I tahun 2024. Dalam laporan keuangan yang…

Mandiri Sekuritas Pasarkan SBN Retail ST012

PT Mandiri Sekuritas kembali dipercaya pemerintah untuk memasarkan instrumen investasi berbasis syariah yaitu Surat Berharga Negara (SBN) Retail jenis Sukuk…