NERACA

Jakarta-PT Bursa Efek Indonesia (BEI) mengaktifkan kembali perdagangan saham PT Hummpus Intermoda Transportasi Tbk (HITS) di pasar negosiasi seiring penjelasan manajemen terkait penyebab munculnya opini disclaimer untuk laporan keuangan tahun 2012

informasi tersebut disampaikan manajemen PT Bursa Efek Indonesia (BEI) dalam keterangan resminya di Jakarta, (2/7). Disebutkan, pihak otoritas telah mencabut suspensi atas saham HITS yang dilakukan pada 21 Mei 2013 sejak sesi I perdagangan kemarin. Namun, penghentian sementara perdagangan saham masih terjadi di pasar reguler dan pasar tunai.

Seperti diketahui, HITS telah melakukan paparan publik insidentil untuk menjelaskan munculnya opini disclaimer atas laporan keuangan perseroan 2012, sekaligus penjelasan mengenai aktivitas produksi, permasalahan karyawan, dan kelangsungan usaha perseroan. Dalam agenda bisnisnya, perseroan akan mengkonversikan 58% dari total utang senilai Rp2,5 triliun menjadi saham (debt to equity swap). Langkah tersebut dinilai tidak hanya sekadar mengurangi beban utang, namun juga memperkuat modal perseroan sehingga perseroan dapat mencatatkan laba yang positif. 

Direktur Utama HITS, Theo Lekatompessy mengatakan, dengan laba yang positif, perseroan berharap akan dapat membagikan dividen kepada pemegang saham. Selain mengkonversikan 58% utangnya, dia merincikan sebesar 2% menjadi kewajiban yang harus dibayarkan perseroan pada tahun ini, dan sebesar 20% akan jatuh tempo pada 2013. Sementara sisanya akan menjadi utang jangka panjang.

Dalam restrukturisasi utang yang terkait PKPU, kata dia, sebanyak 99% dari para kreditur mendukung proposal perdamaian yang diajukan oleh perseroan. Selain upaya ini, sambung dia, perseroan juga telah melakukan restrukturisasi organisasi dan bisnis. Dalam restrukturisasi organisasi, perseroan yang semula sebagai operational holding saat ini menjadi investment holding.

Sementara dalam restrukturisasi bisnis, perseroan menetapkan anak perusahaan PT Humpuss Transportasi Kimia sebagai salah satu operating holding fokus pada area bisnis transportasi, yaitu LNG, petrokimia, bahan bakar minyak, dan offshore services. Sementara PT Humpuss Transportasi Curah sebagai operating holding yang mensinergikan angkutan batubata dengan kontainer, keagenan, dan pengelolaan awak kapal.

Selain HITS, BEI juga telah mengaktifkan kembali saham PT Zebra Nusantara Tbk (ZBRA) yang dihentikan sementara pada 1 Juli 2013 kemarin. Perseroan tercatat telah membayar denda karena keterlambatan penyambaikan laporan keuangan 2012 sebesar Rp150 juta. BEI juga telah mengaktifkan lagi perdagangan Waran Sesi I PT Inovisi Infracom Tbk (INVZ-W) di pasar reguler dan pasar tunai.