DIYAKINI BERHASIL, DIUSULKAN JADI PROGRAM NASIONAL Program Bantu Desa Rp 1 M Perlu Disempurnakan



Cianjur – Merasa yakin Program Desa Mandiri menuju Desa Peradaban yang dicanangkan setahun lalu di Jawa Barat, Gubernur Jabar Heryawan berniat akan terus melanjutkan program itu. Bahkan selain jumlah desa yang masuk program itu ditambah, dia juga mengusulkan agar program Desa Mandiri yang memberikan dana bantuan kepada setiap desa sebesar Rp 1 miliar itu jadi program nasional.

 

NERACA

 

“Melihat keberhasilan yang dicapai pada pelaksanaan program ini, maka tidak ada kata lain bahwa program ini akan dilanjutkan.  Bahkan diharapkan program tersebut menjadi program nasional dengan dukungan APBN. Tentunya hasil evaluasi pelaksanaan program ini akan menjadi dasar bagi pelaksanaan di tahun 2012 agar lebih baik lagi. Dan tentunya keberhasilan yang sudah diraih akan terus disempurnakan,” tegas Heryawan saat meresmikan 21 desa di 20 kecamatan se Wilayah I Bogor, yang meliputi Kabupaten Sukabumi, Cianjur dan Bogor menjadi lokasi kegiatan Desa Mandiri menuju Desa Peradaban, Kamis (23/6), di Lapangan Desa Kademangan Kec. Mande Kab. Cianjur.

Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan menyatakan Program Desa Mandiri menuju Desa Peradaban akan terus ditingkatkan. Bila tahun 2010 program tersebut menargetkan 100 desa, maka pada tahun 2012 jumlah desanya akan ditambah paling tidak menjadi 150 desa bahkan 200 desa. Hal itu merujuk pada keberhasilan program tersebut yang dinikmati masyarakat pada tahun 2011 ini.

 

Apalagi salah satu maksud adanya Desa Mandiri juga mendukung program ketahanan pangan. Untuk itu dengan dukungan penuh Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Jawa Barat, diharapkan program tersebut terus dilanjutkan bahkan mengusulkan agar program tersebut menjadi program nasional.

Menurut Heryawan, dengan kondisi desa yang kuat, di mana kegiatan perekonomian berjalan dengan baik, hal itu tentunya akan mendorong peningkatan ketahanan pangan. Adalah hal yang logis bila para petaninya sejahtera akan berdampak pada keberlanjutan sektor pertanian pangan. Dan dengan hal itu maka produksi pangan berupa padi akan terus berjalan. Sehingga pada akhirnya ketersediaan bahan pangan akan terus terjaga dan ketahanan pangan pun dapat dicapai.

 

“Desa harus menjadi gula perekonomian bagi masyarakat desa. Dan kemajuan desa akan berdampak pada kesejahteraan masyarakatnya,”jelasnya.

Menurut Heryawan dengan Program Desa Mandiri diharapkan mendorong masyarakat desa untuk berpikiran maju dengan membangun desanya. Dengan demikian akan menekan angka urbanisasi yang menjadikan kehidupan di desa tidak berdaya.

 

"Contohnya di Desa Kademangan ini. Masjidnya sudah bagus, balai desa yang representatif, sekolah, balai pengobatan, maupun juga pasar. Dengan kondisi ini, perkampungan, meski kecil, tapi bisa mandiri secara ekonomi. Dan dengan bantuan kucuran dana Rp 1 miliar per  desa, diharapkan semakin mempercepat perwujudan desa mandiri menjadi desa peradaban,” ujarnya.

Ketua DPRD Prov. Jabar Irfan Suryanegara menegaskan dukungannya terhadap Program Desa Mandiri menuju Desa Peradaban. Bahkan dirinya dan para anggota DPRD dari Komisi A yang turut mendampingi meninjau kegiatan tersebut setuju agar Program Desa Mandiri dilanjutkan. “Program ini merupakan wujud keberpihakan Gubernur kepada para petani dan masyarakat desa. Maka sudah sepatutnya DPRD Jabar mendukung agar program tersebut dilanjutkan,” tuturnya kepada Neraca.

Sedangkan di Cianjur yang mendapatkan program desa peradaban sebanyak 6 desa, masing-masing desa Kademangan Kec.Mande, Desa Rahong Kec.Cilaku, Batulawang Kec.Cibinong, Desa Batulawang Kec.Pacet, Desa Haurwangi Kec.Haurwangi dan Desa Cipendawa Kec.Pacet. Sedangkan yang menjadi salah satu persyaratan yang harus dimiliki desa yang menjadi desa peradaban adalah keberadaan sarana insfrastruktur.

Sedangkan sarana infrastruktur yang harus dimiliki di desa tersebut di antaranya pusat pemerintahan, tempat ibadah, pusat perekonomian atau pasar, sekolah dengan berbagai tingkatan, pusat pelayanan kesehatan, ruang terbuka hijau dan ruang pertemuan warga.

Sementara itu, Kepala Desa Kademangan Ute Misbahudin mengemukakan, program desa peradaban sangat membantu, terutama dalam peningkatan berbagai bidang pembangunan di desa. Adapun realisasi program itu di desanya telah berjalan dengan baik dan hasilnya dapat dirasaskan oleh warga masyarakat.

BERITA TERKAIT

Riset Tetra Pak: Perusahaan Makanan dan Minuman Berkomitmen Meminimalkan Penggunaan Plastik

NERACA Jakarta - Tetra Pak belum lama ini melakukan survei kepada perusahaan makanan dan minuman atas komitmen keberlanjutan yang dilakukan…

Pemkot Bogor Fokus Tangani Sampah dari Sumbernya

NERACA Kota Bogor - Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor, Jawa Barat, melalui Satgas Naturalisasi Ciliwung mendampingi warga di wilayahnya fokus menangani…

Beras Medium di Kota Sukabumi Alami Penurunan Harga

NERACA Sukabumi - Harga beras medium di sejumlah kios di Pasar Pelita dan Tipar Gede Kota Sukabumi alami penurunan harga…

BERITA LAINNYA DI Ekonomi Daerah

Riset Tetra Pak: Perusahaan Makanan dan Minuman Berkomitmen Meminimalkan Penggunaan Plastik

NERACA Jakarta - Tetra Pak belum lama ini melakukan survei kepada perusahaan makanan dan minuman atas komitmen keberlanjutan yang dilakukan…

Pemkot Bogor Fokus Tangani Sampah dari Sumbernya

NERACA Kota Bogor - Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor, Jawa Barat, melalui Satgas Naturalisasi Ciliwung mendampingi warga di wilayahnya fokus menangani…

Beras Medium di Kota Sukabumi Alami Penurunan Harga

NERACA Sukabumi - Harga beras medium di sejumlah kios di Pasar Pelita dan Tipar Gede Kota Sukabumi alami penurunan harga…