PU Akan Terapkan Kontrak Berbasis Kinerja

NERACA

Jakarta - Direktorat Jenderal (Ditjen) Bina Marga, Kementerian Pekerjaan Umum (PU) akan menambah penerapan kontrak berbasis kinerja atau Performance Based Contract (PBC)/Performance Based Maintenance Contract (PBMC) dalam pelaksanaan jalan Nasional untuk dilaksanakan di empat kota, yaitu Medan, Jakarta, Semarang, dan Makassar. “Kami masih usulkan pada DPR ada empat kota yaitu Medan, Jakarta, Semarang dan Makassar dan di empat kota itu akan mulai diterapkan PBC secara lebih sempurna,” tutur Direktur Jenderal (Dirjen) Bina Marga Djoko Murjanto dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Komisi V DPR RI yang membahas mengenai RAPBN Tahun Anggaran 2014.

Performance Based Contract, kata Djoko, dengan tingkatan terendah adalah kontrak biasa tapi dengan masa pemeliharaan dua tahun. Tahap selanjutnya telah diterapkan di Indramayu dan Demak dengan masa pemeliharaan 3-5 tahun, yang panjangnya hanya 18 km. “Ini yang empat kota nanti besar, panjang bisa mencapai 100-250 km, kita belum pastikan angkanya, namun jangka waktunya 10 tahun, dan ini sudah menuju PBC sebenarnya,” tambah Djoko.

Selanjutnya Djoko berharap, PBC dan PBMC ini menjadi satu solusi bagi penanganan jalan, baik dari sisi pemerintah agar bisa menyediakan jalan yang terus-menerus dalam kondisi baik, maupun dari sisi penyedia jasa yang memandang bisnis ini menguntungkan dan menarik bagi mereka karena kondisi kontrak yang memiliki jangka waktu lama dengan panjang jalan yang cukup tinggi. [iqbal]

BERITA TERKAIT

Pemeran Bangkok RHVAC dan Bangkok E&E 2024 akan Tampilkan Inovasi dan Teknologi Terkini

Pemeran Bangkok RHVAC dan Bangkok E&E 2024 akan Tampilkan Inovasi dan Teknologi Terkini NERACA Jakarta - Bangkok RHVAC 2024 dan…

Defisit Fiskal Berpotensi Melebar

    NERACA Jakarta - Ekonom Josua Pardede mengatakan defisit fiskal Indonesia berpotensi melebar demi meredam guncangan imbas dari konflik Iran…

Presiden Minta Waspadai Pola Baru Pencucian Uang Lewat Kripto

  NERACA Jakarta – Presiden RI Joko Widodo meminta agar tim Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) dan kementerian…

BERITA LAINNYA DI Ekonomi Makro

Pemeran Bangkok RHVAC dan Bangkok E&E 2024 akan Tampilkan Inovasi dan Teknologi Terkini

Pemeran Bangkok RHVAC dan Bangkok E&E 2024 akan Tampilkan Inovasi dan Teknologi Terkini NERACA Jakarta - Bangkok RHVAC 2024 dan…

Defisit Fiskal Berpotensi Melebar

    NERACA Jakarta - Ekonom Josua Pardede mengatakan defisit fiskal Indonesia berpotensi melebar demi meredam guncangan imbas dari konflik Iran…

Presiden Minta Waspadai Pola Baru Pencucian Uang Lewat Kripto

  NERACA Jakarta – Presiden RI Joko Widodo meminta agar tim Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) dan kementerian…