Jeli Memilih Matras Agar Tidur Lebih Berkualitas - BedMatch Menjawab Kebutuhan Pasar

NERACA

 

Jakarta – Jangan anggap remeh soal kesehatan tidur, karena aktivitas tidur merupakan vital untuk merehatkan anggota tubuh agar tubuh lebih sehat dan bugar untuk memulai aktivitas kembali keesokan harinya. Oleh karena itu, orang yang gila kerja sekalipun butuh untuk tidur karena ini kebutuhan dan sekalipun hanya sekedar rebahan dengan waktu singkat. Namun alangkah eloknya, jika seseorang bisa mengatur disiplin waktu tidur secukupnya untuk menciptakan kualitas tidur yang sehat. Pasalnya, menjaga kualitas tidur menjadi penting untuk membantu menjaga daya tahan tubuh.

Hanya saja, tidak semua orang memiliki tidur yang berkualitas setiap malamnya. Malahan, ada beberapa orang yang tidak bisa tidur pada malam hari dan siang hari yang biasa disebut juga dengan sebutan insomnia. Hal tersebut bisa saja dialami oleh siapapun jika tidak memiliki pola tidur dan pola hidup yang sehat. Padahal, kurang tidur dan memiliki gaya hidup yang tidak sehat bisa mempengaruhi kesehatan tubuh seseorang.

Selain itu, hal tersebut juga bisa membuat seseorang merasa tidak semangat untuk melakukan aktivitas pada pagi hari. Jika sudah begitu, maka akan membuat malas sepanjang hari sehingga bisa membuat kesehatan terganggu. Kata dr Niken Widiarini, posisi tidur yang salah, malah akan berdampak buruk pada kesehatan seperti masalah tulang belakang yang berakibat pada nyeri leher, sakit punggung, dan sakit kepala. Belum lagi, kelainan tulang belakang ternyata dapat mengganggu fungsi saraf pada tubuh sehingga berakibat lambatnya penyembuhan pada nyeri punggung hingga kegagalan kerja organ sistem kekebalan tubuh.

Menurutnya, posisi tidur yang benar akan melindungi tulang belakang sehingga memungkinkan tubuh untuk berisitirahat secara efektif. Oleh karena iitu, jangan anggap remeh untuk yang satu ini, sebab posisi tubuh saat tidur memiliki peran yang sangat besar untuk kesehatan sistem saraf serta tulang-tulang. \"Banyak orang yang merasa sakit setelah bangun tidur. Ada pula yang tidak dapat tidur dengan nyenyak sehingga terpaksa terbangun dengan nyeri leher dan punggung karena kesalahan posisi tidur,\" ungkap Niken Widiarini.

Namun ironisnya, kebanyakan orang belum menganggap penting bagaimana tidur berkualitas dan manfaatnya bagi kesehatan. Umumnya, sebagian masyarakat menilai tidur berkualitas adalah dari lamanya waktu tidur. Padahal menciptakan tidur berkualitas tidak hanya datang dari internal seseorang, namun juga faktor eksternal seperti bantal dan kasur yang dipakai.

Jeli Memilih Matras

Kasur adalah faktor penting yang ikut menentukan kualitas tidur, sekaligus kondisi punggung dan postur tubuh Anda. Dalam memilih kasur, faktor utama yang harus diperhatikan adalah kenyamanan. Kasur yang baik harus memenuhi syarat seperti, didesain sehingga titik berat tubuh tersebar merata di seluruh bagian tubuh yang bersentuhan dengan kasur. Jika berat badan terpusat di satu titik saja, darah tidak bisa mengalir lancar.

Kemudian dapat meredam gerakan tubuh saat tidur sehingga tidak mengganggu  orang lain yang tidur disebelahnya, dapat menopang lekuk alami tulang punggung dan menjaga susunan tulang punggung. Sebelum memilih kasur, cobalah berbaring dulu di atasnya. Jika saat berbaring telentang atau miring, tubuh terasa menumpu pada satu titik (daerah pinggul dan bokong) berarti kasur tersebut tidak menopang tubuh dengan baik.

Di Indonesia mengenal berbagai jenis kasur, antara lain kasur kapuk, busa, pegas, dan lateks. Kasur kapuk kurang baik karena agak keras dan kurang dapat menopang lekuk tubuh. Debu kapuk pun dapat merangsang alergi. Kasur busa biasanya terlalu empuk, tidak lentur dan tak bisa menopang tubuh. Kasur pegas dan lateks bisa dipilih, namun kualitas bahan dan pembuatannya juga harus diperhatikan. Kasur pegas akan berkurang daya pegasnya setelah beberapa lama.

Selain kasur, pemilihan bantal sebaiknya juga diperhatikan. Bantal amat dianjurkan untuk menopang tulang leher yang bersambung dengan tulang belakang (punggung). Dari sekian banyak kasur yang dijual, belum semua memberikan kualitas dan kenyamanan, apalagi memberikan kesehatan. Umumnya, masyarakat memilih kasur lebih melihat harganya. Semakin murah, semakin banyak diburu.

Menjawab kebutuhan akan kasur yang sehat dan berkualitas, Massindo Group perusahaan Indonesia yang bergerak di bidang bedding industry sejak 1983 menggandeng Kingsdown produsen bedding ternama di Amerika meluncurkan bedMATCH dari My Side.

BedMatch Solusinya

Produk bedMATC, dianggap paling pintar untuk memilih matras yang sesuai kondisi tubuh, kebiasaan tidur bahkan keluhan yang sering dirasakan saat dan bangun tidur. Pasalnya, matras ini memiliki teknologi komputer dan sensor yang sangat canggih. Teknologi yang ditawarkan ini telah melalui penelitian terkait masalah tidur yang dilakukan oleh Institut Sleep to Live. Disebutkan, studi yang dimotori Dr Robert Oexman D.C dengan melibatkan 128 orang dewasa mengungkapkan, memiliki waktu tidur malam hanya enam jam atau bahkan kurang selama dua minggu menimbulkan gangguan tidur kronis. Ini menyebabkan penurunan performa sama dengan begadang atau tidak tidur selama dua hari. Ini berdampak buruk bagi kesehatan, baik jangka pendek maupun jangka panjang.

Selain itu, penelitian yang menggunakan tujuh matras atau tempat tidur yang berbeda dan lebih dari 16 ribu malam menemukan tidak semua matras cocok untuk setiap orang. Setiap orang berbeda-beda kebutuhannya sesuai kondisi tubuh dan kebiasaan tidurnya. Karenanya, dengan teknologi bedmatch, mengukur dengan 18 pengukuran statistik dan lebih dari seribu perhitungan untuk memilihkan kasur mana yang tepat untuk setiap orang. Hasilnya, kasur bernama My Side yang diproduksi oleh perusahaan kasur dalam negeri Massindo Group memberi solusi bagi banyak pasangan yang selama ini terpaksa harus kompromi dengan kasur yang terlalu keras atau terlalu empuk.\"Jadi daripada pisah ranjang, kan dosa, sekarang bisa membeli satu kasur yang memenuhi kebutuhan tidur kedua pasangan. Yang pria merasa bagiannya (kasur) yang paling enak, yang wanita juga merasa bagiannya yang terbaik,\" ujar Jeffrie Massie.

Kasur My Side adalah kasur kustom yang dibangun dengan dua zona tidur individu dan empat struktur pendukung postural yang berbeda. Yang membuat tempat tidur My Side lebih nyaman  adalah teknologi Cool Wave yang memungkinkan untuk tidur lebih dingin dan sejuk dari busa konvensional dan kasur innerspring.

BERITA TERKAIT

Di Pameran Seafood Amerika, Potensi Perdagangan Capai USD58,47 Juta

NERACA Jakarta –Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) berhasil membawa produk perikanan Indonesia bersinar di ajang Seafood Expo North America (SENA)…

Jelang HBKN, Jaga Stabilitas Harga dan Pasokan Bapok

NERACA Jakarta – Kementerian Perdagangan (Kemendag) terus meningkatkan koordinasi dengan instansi terkait dalam  menjaga stabilitas harga dan pasokan barang kebutuhan…

Sistem Keamanan Pangan Segar Daerah Dioptimalkan

NERACA Makassar – Badan Pangan Nasional/National Food Agency (Bapanas/NFA) telah menerbitkan Perbadan Nomor 12 Tahun 2023 tentang Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan…

BERITA LAINNYA DI Perdagangan

Di Pameran Seafood Amerika, Potensi Perdagangan Capai USD58,47 Juta

NERACA Jakarta –Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) berhasil membawa produk perikanan Indonesia bersinar di ajang Seafood Expo North America (SENA)…

Jelang HBKN, Jaga Stabilitas Harga dan Pasokan Bapok

NERACA Jakarta – Kementerian Perdagangan (Kemendag) terus meningkatkan koordinasi dengan instansi terkait dalam  menjaga stabilitas harga dan pasokan barang kebutuhan…

Sistem Keamanan Pangan Segar Daerah Dioptimalkan

NERACA Makassar – Badan Pangan Nasional/National Food Agency (Bapanas/NFA) telah menerbitkan Perbadan Nomor 12 Tahun 2023 tentang Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan…