Pefindo Sematkan Lautan Luas Raih Peringkat A-

PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) memberikan peringkat idA- kepada PT Lautan Luas Tbk (LTLS). Selain itu peringkat juga diberikan untuk obligasi berkelanjutan I yang akan diterbitkan senilai Rp1,2 triliun dengan peringkat idA- dengan outlook stabil.

Informasi tersebut disampaikan perseroan dalam siaran persnya di Jakarta, kemarin. Disebutkan, peringkat tersebut diberikan kepada perseroan karena rencana perseroan yang akan menggunakan dana obligasi untuk membiayai kembali utang bank perusahaan.
Selain itu, peringkat tersebut juga mencerminkan produk dan segmen pasar perseroan yang terdiversifikasi dengan baik serta operasi bisnis yang terintegrasi. Namun, peringkat dibatasi oleh tingkat leverage keuangan perusahaan yang tinggi dan proteksi arus kas yang rata-rata, serta karakteristik sebagian bisnis perusahaan yang terpapar oleh fluktuasi harga komoditas dan oleh nilai tukar mata uang asing dalam pembukuan. (bani)

BERITA TERKAIT

Laba Mandiri Herindo Adiperkasa Naik 78,04%

Di tiga bulan pertama 2024, PT Mandiri Herindo Adiperkasa Tbk(MAHA) membukukan laba bersih Rp73,204 miliar atau naik 78,04% dibanding periode…

Anak Usaha HRUM Raih Pinjaman US$620 Juta

Danai ekspansi bisnisnya, PT Tanito Harum Nickel, anak usaha PT Harum Energy Tbk(HRUM) meraih fasilitas pinjaman senilai US$ 620 juta…

Sawit Sumbermas Raup Laba Rp512,25 Miliar

Laba bersih PT Sawit Sumbermas Sarana Tbk (SSMS) tercatat sebesar Rp512,25 miliar pada tahun 2023 atau anjlok 72,1% dibanding tahun…

BERITA LAINNYA DI

Laba Mandiri Herindo Adiperkasa Naik 78,04%

Di tiga bulan pertama 2024, PT Mandiri Herindo Adiperkasa Tbk(MAHA) membukukan laba bersih Rp73,204 miliar atau naik 78,04% dibanding periode…

Anak Usaha HRUM Raih Pinjaman US$620 Juta

Danai ekspansi bisnisnya, PT Tanito Harum Nickel, anak usaha PT Harum Energy Tbk(HRUM) meraih fasilitas pinjaman senilai US$ 620 juta…

Sawit Sumbermas Raup Laba Rp512,25 Miliar

Laba bersih PT Sawit Sumbermas Sarana Tbk (SSMS) tercatat sebesar Rp512,25 miliar pada tahun 2023 atau anjlok 72,1% dibanding tahun…