Teknologi memang terus memanjakan banyak orang, dengan teknologi segala kegiatan kini tidak hanya menjadi mudah, namun bisa lebih cepat dari sebelumnya. Sama seperti halnya program E-Ticketing untuk perjalanan Kereta Rel Listrik (KRL) Commuter Line akan mulai diberlakukan di lintasan Bogor-Jakarta. Diharapkan banyak membantu banyak orang. 

PT KAI Commuter Jabodetabek mengatakan bahwa e-ticketing ini diadakan dalam rangka peningkatan infrastruktur dan sistem otomatisasi kontrol penumpang. Untuk tahap pertama, penerapan E-Ticketing hanya berlaku untuk jenis tiketsingle trip atau tiket satu kali perjalanan. Pada bulan Mei 2013, penerapan E-Ticketing akan diberlakukan jenis tiket multiple trip atau tiket isi ulang dengan menggunakan sistem potong saldo dalam setiap perjalanan.

Sementara pengisian ulang dapat dilakukan melalui ATM bank bersangkutan. Tak hanya itu, pengisian ulang juga dapat dilakukan di stasiun keberangkatan, Karena itu nantinya setiap stasiun akan menyediakan juga penjualan tiket sekaligus tempat isi ulangnya. Tiket KRL ini akan dinamai Commet yang adalah kependekan dari Commuter Electronic Ticketing. Rencananya, sistem tiket elektronik KRL akan diintegrasikan dengan layanan tiket bus Transjakarta.

Nantinya penumpang cukup menempelkan e-ticketing pada e-gate saat akan masuk peron. Lalu ketika sudah turun dari kereta dan ingin keluar peron, penumpang hanya memasukkan e-ticketing ke e-gate. Mesin e-gate akan menolak e-ticketing jika data-data di dalamnya tak sesuai. Seumpamanya data yang dimasukkan tujuannya ke Stasiun Tangerang, tapi penumpangnya turun di stasiun sebelumnya, maka e-gate akan memuntahkan kembali e-ticketing yang dimasukkan. Petugas Kereta juga nantinya akan dipermudah, petugas di atas kereta akan membawa mobile read untuk memeriksa e-ticketing penumpang. Cara kerjanya mirip dengan scanning barcode.

Pihak PT KAI Commuter Jabodetabek sendiri mengatakan telah memasang 307 perangkat pintu elektronik untuk pintu masuk dan keluar serta 270 perangkat otomatis sistem pada loket di 60 stasiun Jabodetabek. Jumlah itu akan terus bertambah sesuai dengan kebutuhan. Program E-Ticketing dijalankan melalui kerjasama dengan PT Telkom. Nantinya, PT Telkom akan melakukan pengoperasian dan pemeliharaan sistem E-Ticketing melalui hardware, sofware, dan infrastruktur.

Selaku operator Commuter, PT KAI Commuter Jabodetabek akan menggandeng lima bank dalam melakukan pemasaran tiket elektronik ini. Kelima bank itu masing-masing akan mengeluarkan jenis tiket semacam smart card yang dirancang untuk bisa terbaca oleh mesin di loket stasiun, sistem kartunya seperti SIM Card telepon seluler yang bisa diisi ulang. Kelima bank yang diajak kerjasama, adalah BNI, Bank Mandiri, BRI, Bank DKI, dan BCA.