Guna membantu tumbuh kembangnya industri kreatif dan kewirusahaan baru, Pemkot Bandung berencana akan memberikan insentif bagi pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UKM).
Dukungan ini menurut Sekretaris Daerah Pemkot Bandung, Edi Siswadi, sebagai bentuk kontribusi dan fasilitasi Pemkot Bandung terhadap KUKM yang ada di Kota Bandung untuk terus mendapat dorongan.
“Sejauh ini, ada beberapa kendala yang dialami para pelaku UMKM, diantaranya permodalan dan perizinan,” ujar dia..
Edi berpendapat, belum terpenuhinya kebutuhan permodalan para pelaku UMKM, karena mereka terbentur sistem dan peraturan perbankan, yang menerapkan prinsip kehati-hatian.
“Bagimana caranya ada regulasi yang tidak membuat posisi sulit para perajin karena pada umunya aksesibilitas terhadap sumber finansial terbentur dengan regulasi
Edi menurutkan, untuk mendapatkan kucuran dana UMKM harus berbadan usaha yang tentunya harus punya izin usaha dari pemerintah daerah.“Masih banyak UMKM di Kota Bandung yang kesulitan dalam pengurusan perizinan," kata Edi.
NERACA Jakarta - Tetra Pak belum lama ini melakukan survei kepada perusahaan makanan dan minuman atas komitmen keberlanjutan yang dilakukan…
NERACA Kota Bogor - Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor, Jawa Barat, melalui Satgas Naturalisasi Ciliwung mendampingi warga di wilayahnya fokus menangani…
NERACA Sukabumi - Harga beras medium di sejumlah kios di Pasar Pelita dan Tipar Gede Kota Sukabumi alami penurunan harga…
NERACA Jakarta - Tetra Pak belum lama ini melakukan survei kepada perusahaan makanan dan minuman atas komitmen keberlanjutan yang dilakukan…
NERACA Kota Bogor - Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor, Jawa Barat, melalui Satgas Naturalisasi Ciliwung mendampingi warga di wilayahnya fokus menangani…
NERACA Sukabumi - Harga beras medium di sejumlah kios di Pasar Pelita dan Tipar Gede Kota Sukabumi alami penurunan harga…