Indonesia "Co-Host Country" Pameran UKM China 2013

NERACA

Jakarta - Indonesia menjadi co-host country pada acara China International SME (Small Medium Entreprises) Fair (CISMEF) 2013 yang akan digelar pada Oktober 2013 di Guangzhou. \"China melalui Pemerintah Provinsi Guang Zhou meminta Indonesia untuk menjadi co-host country dalam acara CISMEF yang akan digelar Oktober 2013,\" kata Deputi Bidang Pemasaran dan Jaringan Usaha Kementerian Koperasi dan UKM, Neddy Rafinaldi Halim di Jakarta, Senin (1/4).

Dia mengatakan, dalam CISMEF 2013 yang juga merupakan gelaran kali ke-10 itu, Indonesia secara resmi ditunjuk menjadi co-host country dalam pameran UKM terbesar di China tersebut. Sebagai co-host, Indonesia akan mendapat fasilitas ruang pamer seluas 1.000 meter persegi, sekaligus kesempatan untuk berpromosi ke pasar yang lebih luas mengingat pameran diikuti oleh puluhan negara.

\"Pada 21 April 2013 akan ada delegasi dari China ke Indonesia untuk menindaklanjuti hal-hal teknis menyangkut kerja sama ini,\" katanya. Menurut rencana, nota kesepahaman (Memorandum of Understanding/MoU) antara Pemerintah China dengan Indonesia yang diwakili Menteri Koperasi dan UKM tentang pelaksanaan CISMEF 2013 akan ditandatangani pada Mei 2013 mendatang.

Neddy mengatakan, pihaknya akan menggandeng beberapa kementerian dan lembaga lain untuk memfasilitasi UKM binaannya agar bisa berpartisipasi dalam pameran yang akan diikuti oleh 80 negara tersebut.

\"Kita akan kerja sama lintas sektoral untuk menyiapkan paviliun Indonesia yang tidak hanya memamerkan produk UKM tetapi kebudayaan Indonesia termasuk kuliner di dalamnya,\" katanya. CISMEF 2013 akan digelar di Guangzhou pada Oktober 2013 dengan venue tersedia seluas 88 hektar dan bertepatan dengan digelarnya Canton Fair 2013.

Tahun lalu, co-host country untuk acara itu adalah Ekuador. Sejumlah negara yang pernah menjadi co-host country di antaranya Malaysia, Turki, dan Australia. \"Ini kesempatan bagi UKM Indonesia untuk berpromosi dalam acara besar ini sekaligus memperluas jejaring pasar mereka,\" tandas Neddy. [rin]

BERITA TERKAIT

Upbit Prediksi Prospek Pasar Crytocurrency Indonesia akan Positif Pasca Halving Bitcoin

Upbit Prediksi Prospek Pasar Crytocurrency Indonesia akan Positif Pasca Halving Bitcoin NERACA Jakarta – Pasca berakhirnya event Halving Bitcoin pada…

Perkuat Sektor Keuangan, OJK Kolaborasi dengan Lembaga GRC

    NERACA Jakarta – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) terus meningkatkan sinergi dan kolaborasi dengan lembaga dan asosiasi profesi di…

Asuransi Jasindo Sebut Lima Produk Topang Kinerja di 2023

    NERACA Jakarta – Penjualan lima produk PT Asuransi Jasa Indonesia (Asuransi Jasindo), yakni Marine Hull, Energy Offshore, Energy…

BERITA LAINNYA DI Jasa Keuangan

Upbit Prediksi Prospek Pasar Crytocurrency Indonesia akan Positif Pasca Halving Bitcoin

Upbit Prediksi Prospek Pasar Crytocurrency Indonesia akan Positif Pasca Halving Bitcoin NERACA Jakarta – Pasca berakhirnya event Halving Bitcoin pada…

Perkuat Sektor Keuangan, OJK Kolaborasi dengan Lembaga GRC

    NERACA Jakarta – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) terus meningkatkan sinergi dan kolaborasi dengan lembaga dan asosiasi profesi di…

Asuransi Jasindo Sebut Lima Produk Topang Kinerja di 2023

    NERACA Jakarta – Penjualan lima produk PT Asuransi Jasa Indonesia (Asuransi Jasindo), yakni Marine Hull, Energy Offshore, Energy…