Key Lime Pie, OS Android Terbaru

Operating system berlambang robot hijau ini memang tidak henti-hentinya mengembangkan dan menciptakan versi terbarunya. OS robot hijau ini memang dikenal dengan nama makanan untuk masing masing versinya.

Selain nama makanan, setiap versinya pun dinamai sesuai abjad juga memberikan keunikan tersendiri. Dimulai dari Android Cupcake, Donuts, Eclair, Frozen Yoghurt, Gingerbread, Honeycomb, Ice Cream Sandwich dan yang terakhiir versi ke 4.1 Jelly bean. Dan kini Google meluncurkan versi Androidnya yang terbaru yang bernama Key Lime Pie.

Key Lime Pie telah dikenal sejak sekitar Maret 2012 lalu dan direncanakan akan dirilis pada tahun 2013 ini. Smartphone memang masih memiliki banyak kekurangan saat ini, terutama Android memiliki kelemahan pada daya tahan baterai. Hal ini dikarenakan Android memiliki fitur yang lebih banyak dari Smartphone lainnya. Oleh karena itu, daya tahan baterai adalah hal yang penting untuk sebuah smartphone.

Pada Android versi 4.2 Key Lime Pie ini akan mendapatkan perbaikan yang lebih baik dari sebelumnya. Kali ini Google lebih berencana untuk mengefesiensikan penggunaan daya baterai yang notabennya sangat boros. Jika pada Android Jelly Bean menggunakan sebutan Project Butter untuk perbaikan sensifitas smartphone, maka pada Android Key Lime Pie ini mnggunakan istilah Rodrunner yang lebih menitik beratkan perbaikan pada penggunaan daya tahan baterai.

Dengan adanya teknologi Roadrunner ini, pengguna diharapkan dapat merasakan daya tahan baterai yang lebih efisien daripada versi-versi Android sebelumnya. Mungkin dengan adanya Roadrunner ini menjadi titik balik smartphone yang notabennya boros menjadi optimal. Selain Roadrunner pada Android 4.2, rencananya beberapa perubahan dan perbaikan akan dilakukan pada User interface, customization center, update GoogleNow, Update Google Play. Dengan begitu, pengguna akan mempunyai penglaman yang lebih dari versi sebelumnya.

Selain Roadrunner, pada Android Key Lime Pie ini juga ada fitur yang bernama Project Nexus. Istilah tersebut maksudnya adalah untuk memberi label Nexus pada smartphone-smartphone android yang punya kapasitas dan kapabilitas dari segi hardware atau yang lainnya untuk mendapatkan update versi terbaru android di waktu-waktu yang akan datang. Dengn begitu, pengguna tidak akan bertanya-tanya lagi apakah smartphone yang mereka pakai dapat diupdate ke versi Android yang terbaru atau tidak.

Key Lime Pie sendiri menyuguhkan beberapa fitur andalan seperti jejaring sosial yang dapat diintegrasikan satu sama lain dan fitur keyboard baru. Keunggulan lain dari Key Lime Pie adalah adanya fitur syncing atau fitur sinkronisasi. Fitur ini membuat pengguna bisa berbagi data dan melakukan sinkronisasi pada perangkat-perangkat Android.

 

BERITA TERKAIT

Confluent Umumkan Ketersediaan Confluent Cloud untuk Apache Flink

  Confluent Umumkan Ketersediaan Confluent Cloud untuk Apache Flink NERACA Jakarta – Confluent, Inc. pelopor streaming data, mengumumkan ketersediaan umum…

Hindari Jadi Budak Medsos - Tidak Asal Sharing Informasi Tanpa Ricek

Sejak bangun tidur sampai tidur lagi di alam nyata, sebagian besar warga juga menjadi warga di alam digital lewat jaringan…

Teknologi AI, Kawan atau Lawan?

  Teknologi AI, Kawan atau Lawan?  NERACA Jawa Tengah - Dalam rangka program Literasi Digital di Indonesia, Kementerian Komunikasi dan…

BERITA LAINNYA DI Teknologi

Confluent Umumkan Ketersediaan Confluent Cloud untuk Apache Flink

  Confluent Umumkan Ketersediaan Confluent Cloud untuk Apache Flink NERACA Jakarta – Confluent, Inc. pelopor streaming data, mengumumkan ketersediaan umum…

Hindari Jadi Budak Medsos - Tidak Asal Sharing Informasi Tanpa Ricek

Sejak bangun tidur sampai tidur lagi di alam nyata, sebagian besar warga juga menjadi warga di alam digital lewat jaringan…

Teknologi AI, Kawan atau Lawan?

  Teknologi AI, Kawan atau Lawan?  NERACA Jawa Tengah - Dalam rangka program Literasi Digital di Indonesia, Kementerian Komunikasi dan…