NERACA

Sukabumi - Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT), merupakan kebijakan pemerintah pusat, yang diberikan kepada pemerintah kabupaten dan kota, khususnya dari hasil cukai rokok. Pemerintah Kota Sukabumi tahun 2011 telah mendapatkan alokasi dana tersebut, sebesar Rp 1, 358 miliar lebih.

Jumlah dana tersebut, menurut Kepala Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan (Diskopperindag) Kota Sukabumi, Dudi Fathul Jawad, distribusikan kepada dinas-instansi lain, untuk membiayai berbagai kegiatan. Di antaranya untuk biaya kawasan bebas asap rokok, sosialisasi cukai rokok kepada warga masyarakat dan perusahaan melalui roadshow, pengumpulan informasi hasil tembakau yang dilekati pita cukai yang legal, dan belanja modal untuk menunjang kelancaran dan keberhasilan kegiatan DBHCT.

Diungkapkan Kepala Diskopperindag, pada dua tahun yang lalu, dana tersebut tidak didistribusikan kepada dinas-instansi lain, akan tetapi terpusat pada Diskopperindag Kota Sukabumi. Namun dalam dua tahun terakhir ini, dana tersebut didistribusikan kepada dinas-instansi lain, karena ada beberapa program dan kegiatan leading sector pada dinas-instansi lain. Antara lain kepada Dinas Kesehatan, Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP), Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Penanggulangan Bencana (Dinsostek PB), Kantor PDE, Arsip Daerah dan Humas, Kantor Lingkungan Hidup (KLH), dan Satpol PP.

Diungkapkan pula, berdasarkan Keputusan Walikota Sukabumi, Kepala Diskopperindag Kota Sukabumi, diangkat sebagai Ketua Pelaksana Kegiatan DBHCT, di Kota Sukabumi.