Dalam seminggu terakhir ini harga beras di Bandung khususnya kualitas super, mengalami kenaikan antara Rp150 - Rp200 per kg. Naiknya harga beras super itu dikhawatirkan akan merembet pada beras kualitas standar dan medium.
Seperti yang dituturkan Usep, pedagang beras di Pasar Ujung Berung-Bandung Timur menyebutkan, harga beras super saat ini berkisar antara Rp 7.400 – Rp 7.500 per kg. Sebelum ada kenaikan lanjut Usep, harganya berkisar antara Rp 7.200 per kg. Menurut dia kenaikan harga beras ini disebabkan oleh sejumlah faktor.
Disebutkan Usep faktor yang pertama, akibat dampak musim yang tidak mendukung bagi petani untuk menanam padi yang sampai saat ini masih dirasakan.
“Sebab lainnya adalah penyerapan pihak Bulog terhadap beras pekan ini semakin gencar, sehingga penggilingan kehabisan stok untuk dilempar ke pasar tradisional. Penyebab lainnya adalah kebiasaan naik harga beras menjelang bulan puasa. Untuk harga beras pada penggilingan saat ini Rp 56.650 per kg dari sebelumnya Rp 5.400 per kg ,” pungkas Usep.
NERACA Bali – Menteri Koperasi dan UKM (MenKopUKM) Teten Masduki menyatakan forum Asia-Pacific Economic Cooperation Small Medium Enterprises Working Group…
NERACA Sukabumi - Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Sukabumi menerima laporan kerusakan Penerangan Jalan Umum (PJU) sebanyak 49 aduan yang tersebar…
NERACA Tangerang - Pemerinta Kota Tangerang, Banten mengajak perusahaan multinasional untuk menanamkan modal bisnisnya karena Kota Tangerang memiliki tren positif pengembangan investasi.…
NERACA Bali – Menteri Koperasi dan UKM (MenKopUKM) Teten Masduki menyatakan forum Asia-Pacific Economic Cooperation Small Medium Enterprises Working Group…
NERACA Sukabumi - Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Sukabumi menerima laporan kerusakan Penerangan Jalan Umum (PJU) sebanyak 49 aduan yang tersebar…
NERACA Tangerang - Pemerinta Kota Tangerang, Banten mengajak perusahaan multinasional untuk menanamkan modal bisnisnya karena Kota Tangerang memiliki tren positif pengembangan investasi.…