Kesehatan dan kesejahteraan masyarakat korban banjir jadi perhatian PT Asuransi Cigna dalam program CSR-nya.

NERACA

Tingginya intensitas curah hujan yang turun selama berhari-hari, mengakibatkan terjadinya genangan air yang cukup mengkhawatirkan dibeberapa area di wilayah Jakarta, khususnya daerah padat pemukiman dan bantaran sungai. Banjir yang melanda Jakarta dalam siklus 5 tahunan ini, membuat semua pihak bergandengan tangan untuk memberikan bantuan bagi korban banjir tersebut.

Melihat kondisi bencana banjir tersebut, PT Asuransi Cigna, sebagai perusahaan penyedia jasa asuransi jiwa dan kesehatan, terdorong untuk menunjukkan kepeduliannya melalui beberapa bantuan dan fasilitas bagi korban bencana banjir. Penjaringan, daerah di utara Jakarta menjadi fokus utama dalam program Corporate Social Responsibility (CSR) PT Asuransi Cigna kali ini.

 “Kami telah memilih tempat yang tepat. Setelah banjir yang melanda Jakarta 2 minggu yang lalu, dampak banjir begitu parah terlihat jelas, SDS Bintang Pancasila juga tidak memiliki fasilitas air bersih dan sanitasi untuk menciptakan lingkungan sehat untuk melanjutkan studi mereka. Berfokus di SDS Bintang Pancasila, Penjaringan, tim Cigna Indonesia secara konsisten menjalankan program CSR ini,” ujar Chief Executive Officer of PT Asuransi Cigna, Christine Setyabudhi.

SDS Bintang Pancasila yang terkena dampak banjir cukup parah. Kerusakan tersebut terlihat dari banyaknya tumpukan sampah sisa banjir di mana-mana. Pada saat banjir, sekolah ini terendam setinggi 1,5 meter, menyebabkan rusaknya fasilitas sekolah dan buku-buku pelajaran. Sekolah ini juga tidak memiliki sistem sanitasi dasar yang baik, dimana untuk 150 orang murid hanya terdapat satu toilet yang tidak memadai.

Dengan aktifitas pembersihan sekolah, PT Asuransi Cigna bersama dengan murid dan pengurus SDS Bintang Pancasila, Penjaringan, mengumpulkan berbagai sampah bekas banjir dan membersihkan beberapa kelas yang masih tergenang air. Dampak banjir yang begitu parah, juga berdampak besar bagi SDS Bintang Pancasila, Penjaringan. Fasilitas air bersih dan sanitasi sudah tidak bisa dirasakan lagi. Aktivitas di hari pertama ini, diharapkan dapat menciptakan lingkungan yang sehat bagi 150 siswa dalam melanjutkan studi mereka.

Melalui tema "Lingkungan Bersih, Tubuh Sehat, Hati Senang", PT Asuransi Cigna menyediakan 5 tenaga medis, para murid dapat berkonsultasi langsung dan mendapatkan obat yang mereka butuhkan pasca bencana banjir di Penjaringan ini. Para murid sangat antusias ketika para tenaga medis memeriksa, memberikan obat, serta berbincang langsung dengan mereka. Rasa antusias tersebut mereka tunjukkan dikarenakan bencana banjir ini telah memberikan banyak kerugian serta penyakit yang harus mereka derita.

Tidak berhenti pada pemberian pelayanan kesehatan saja, PT Asuransi Cigna juga memberikan bantuan alat tulis dan perlengkapan sekolah kepada para murid. Sebagai dasar dalam mendukung para murid giat belajar kesekolah, pemberian bantuan tersebut dirasa tepat dan sesuai untuk memotivasi mereka. Pemberian bantuan yang diwakilkan oleh Kepala Sekolah SDS Bintang Penjaringan ini, diharapkan dapat disalurkan dengan baik kepada para murid.

“Terpisah dari kepentingan bisnis yang dimiliki semua perusahaan, bencana banjir ini tentunya menjadi pelajaran berharga bagi kita untuk saling berempati, terutama bagi masyarakat yang menjadi korban banjir. Kami, keluarga besar PT Asuransi Cigna melalui program CSR ini, ingin menumbuhkan semangat solidaritas dalam menghadapi bencana banjir ini. Terutama bagi warga SDS Bintang Pancasila, Penjaringan. Dengan semangat solidaritas ini, diharapkan dapat mengembalikan kondisi Jakarta menjadi baik kembali,” tutup Chief Marketing Officer of PT Asuransi Cigna, Julian Mengual