Dampak banjir Jakarta telah melumpuhkan perekonomian ibukota dan tidak terkecuali PT MNC Sky Vision Tbk (MSKY) yang juga menjadi korban banjir. Namun guna menjaga kualitas layanan dua produk televisi (tv) berbayarnya, perseroan tetap beroperasi.

Informasi tersebut disampaikan perseroan dalam siaran persnya di Jakarta, kemarin. Direktur Utama MSKY, Rudy Tanoesoedibjo mengatakan, manajemen prihatin atas bencana banjir yang melanda Jakarta. Tetapi perseroan tetap memberikan pelayanan prima, "Meskipun dilanda banjir, kami tetap jamin Indovision maupun Top Tv tidak akan terganggu dengan adanya peristiwa tersebut. Operasional Perusahaan tetap berjalan seperti biasa walaupun akses menuju Wisma Indovision juga tertutup oleh banjir,” ujar.

Dia menuturkan, seluruh karyawan terkait teknis dan pelayanan tetap masuk kerja, meskipun banjir menutup akses jalan menuju Wisma Indovision. Oleh karena itu, lanjutnya, perusahaan melakukan antar jemput karyawan dari titik aman menuju kantor yang berada di tengah derasnya arus banjir.

Kata Rudy, semua ini dilakukan sebagai upaya menjaga tayangan Indovision dan Top Tv tetap bisa dinikmati oleh seluruh pelanggannya di Indonesia. Selain itu, perseroan juga menyiapkan berbagai skenario operasional ditengah kondisi darurat bencana alam seperti saat ini. Salah satunya yaitu dengan melakukan penjemputan dan mengantar karyawan menggunakan mobil dan truk operasional, "Semua itu kami lakukan tidak lain agar konsumen tetap terus dapat menikmati tayangan Indovision dan Top Tv disegala jenis cuaca apapun,"tandasnya.

Seperti diketahui bahwa hingga akhir tahun 2012, total pelanggan aktif kedua produk MSKY tersebut di atas mencapai 1,72 juta pelanggan. Hingga saat ini seluruh layanan konsumen dapat dilakukan di 85 kantor perwakilan utama yang tersebar di seluruh Indonesia. (bani)