Dalam waktu dekat ini, Organisasi Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) untuk bidang pendidikan, ilmu pengetahuan dan kebudayaan (UNESCO) akan beri penghargaan kepada Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 4 Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB). Penghargaan tersebut diterima lantaran SMKN 4 mendukung pendidikan yang dirancang agar peserta didik mempunyai jenis keterampilan, pengetahuan, dan pengalaman yang dilaksanakan di luar jalur pendidikan formal (persekolahan) di Timor Leste.

Kepala SMKN 4 Mataram, H. Istiqlal menuturkan bahwa UNESCO menilai SMKN 4 Mataram bagus dan mampu mendukung program pengembangan pendidikan di negara yang perlu mendapat perhatian khusus, salah satunya Timor Leste. Pendidikan luar sekolah tersebut berupa kursus tata rias kecantikan kepada para remaja Timor Leste yang tersebar di tiga distrik, yakni Liquisa, Los Palos dan Kararas.

Program pendidikan luar sekolah yang digelar selama lima belas hari, yakni sejak 15 hingga 30 September 2012 yang melibatkan tiga orang guru jurusan tata rias kecantikan, oleh SMKN4 Mataram, kata Istiqlal, sudah membuahkan hasil berupa pembukaan tiga salon kecantikan di masing-masing lokasi sasaran. Bahkan, pembukaan operasional satu salon di Los Palos, yang diberi nama Tahine, dihadiri langsung Wakil Menteri Pendidikan Timor Leste.

Selain tata rias kecantikan, rencananya SMKN 4 Mataram juga menawarkan pelatihan di bidang tata boga sebagai program unggulan yang dimiliki, di samping tata busana dan bidang pariwisata serta perhotelan. SMKN 4 juga sudah mendapatkan kepastian dari Unesco untuk melanjutkan program pendidikan luar sekolah di 60 distrik lainnya yang ada di negara yang pernah menjadi bagian dari Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) tersebut. Kelanjutan program pendidikan luar sekolah dalam bentuk pelatihan tata rias kecantikan itu rencananya akan dilaksanakan pada 2013 dan dibiayai oleh Bank Dunia.