Rumah yang sejuk alami, tentu  lebih disukai dari pada sejuk karena memasang pendingin ruangan atau AC. Sejuk secara alami, karena rumah dan sekitarnya dipenuhi dengan aneka macam tanaman. Tanaman keras jenis buah-buahan di halaman depan, samping, atau belakang. Di sela-selanya, hingga mendekati kawasan teras, juga dapat kita penuhi dengan tanaman jenis bunga-bunga.

Media tanam dari bunga-bunga itu beragam model pot. Misalnya, pot permanen yang dibuat memanjang di pinggir teras. Atau pot-pot biasa dengan berbagai ukuran yang bisa kita pajang di teras hingga ruang tamu.  Yang konvensional, adalah pot yang ditaruh di bawah. Tapi, kini orang banyak mengembangkan pot gantung, model hidroponik, maupun sky planter.

Hidroponik adalah teknik penanaman dengan menggunakan pipa pralon yang dilobangi sebagai media tanam. Pralon itu bisa digantung untuk menghemat tempat. Bahkan bisa digantung berderet-deret ke kiri dan ke kanan atau berderet  miring ke bawah.

Model pot-pot pun juga bisa digantung secara berderet-deret  satu bidang maupun secara berderet miring tegak seperti dinding tumbuh. Media tanam yaitu ‘tanah’ nya terbuat dari bahan organik dan anorganik. Bahan anorganik seperti batu apung, batu bara, rockwood, dan batu karang. Sedangkan bahan organik meliputi arang, sekam, serbuk gergaji, gambut, sabut kelapa, dan akar pakis.

Saat ini ada satu lagi teknik menanam  gantung. Yaitu dengan posisi terbalik. Pot digantung  terbalik, jadi tanaman tumbuhnya ke bawah. Pola sky planter tentu member kesan unik. Jenis potnya pun beragam bentuknya, bisa botol, bejana, teko, atau gelas.

Sky planter pertama kali dikembangkan oleh perancang asal Inggris Patrick Morris. Yang menarik adalah pot tersebt dirancang dengan menggunakan prinsip pot grobal ciptaan Treg Bradly atau disebut techno-organic,  self-watering planter. Pot grobal mempunyai dua ruangan, yaitu grow chamber yang terletak pada bagian atas dan reservoar yang terletak pada bagian bawah.

Grow chamber berisi tanah tempat tanaman tumbuh, sedangkan reservoar berisi air dan zat-zat nutrisi yang dibutuhkan tanaman. Di antara kedua ruangan tersebut, terdapat sebuah struktur yang berbentuk kapiler dan memiliki lapisan penyaring. Struktur ini berfungsi menyalurkan air dan nutrisi dari reservoar ke grow chamber. Nutrisi dan air  yang ditampung di reservoar jumlahnya ukup untuk sebulan dua bulan.  (saksono)