The 9th ASEAN Skills Competition - Delegasi Indonesia Raih Juara Umum

Belum lama ini,  melalui Asean Skiil Competition (ASC) seluruh anak-anak muda se-ASEAN adu ketrampilan kerja. 950 peserta – 256 di antaranya kompetitor – yang berasal dari sembilan negara ASEAN, minus Myanmar.  Secara keseluruhan, ada 23 kejuruan yang dikompetisikan pada ASC 2012. Tiap satu kejuruan diikuti oleh maksimal dua kompetitor dari masing-masing negara.

Tahun ini event itu diikuti 950 peserta, 256 di antaranya kompetitor yang berasal dari sembilan negara ASEAN, minus Myanmar. Secara keseluruhan, ada 22 kejuruan yang dikompetisikan pada ASC 2012, ditambah satu kejuruan eksibisi: caring (merawat jompo). Tiap satu kejuruan diikuti oleh maksimal dua kompetitor dari masing-masing negara.

Setelah mengadu ketrampilan selama tiga hari sejak 15-17 November lalu dan melewati penilaian terbuka dewan, delegasi Indonesia berhasil meraih gelar juara umum The 9th ASEAN Skills Competition. Diwakili 42 kompetitor, Indonesia merebut 19 medali emas, 12 medali perak, 2 medali perunggu, dan 7 medallion for excellence, sebuah medali yang diberikan kepada kompetitor yang mampu melewati standar nilai 500.

Selain medali emas di sejumlah kejuruan yang menjadi unggulan, seperti Automobile Technology, IT Network Systems Administration, Web Design, Mechanical Engineering Design – CAD, Cabinet Making, Industrial Automation dan Fashion Technology, tim tuan Indonesia juga mampu menyabet medali emas untuk beberapa kejuruan lain seperti Beauty Therapy, Hairdressing, dan Mechatronics.

Hasil pada ASC IX ini merupakan prestasi terbaik tim Indonesia sejak ikut serta dalam kompetisi skill labour tingkat ASEAN ini pada 1995. Terakhir, pada ASC VIII di Bangkok, Thailand pada tahun 2010, tim Indonesia menempati posisi kedua dengan perolehan 8 medali emas, 2 medali perak, 6 medali perunggu, 13 diploma.

”Sejak awal kami optimistis mampu juara umum. Tetapi meraih 19 medali emas, ini capaian yang luar biasa. Sungguh di luar dugaan,” kata Menakertrans Muhaimin Iskandar dalam rilisnya jelang penutupan ASEAN Skills Competition di Jakarta Convention Center, Senayan, Senin (19/11).

Selain mendapatkan bea siswa, juara dari tiap kejuruan akan dipertandingkan dengan juara Lomba Ketrampilan Siswa (LKS) yang diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Pemenangnya akan dikirim mewakili Indonesia untuk mengikuti World Skills Competition (WSC) 2013, yang akan berlangsung di Leipzig, Jerman.

BERITA TERKAIT

Wisuda dan Dies Natalis ke 63, Rektor Moestopo : Terapkan Integritas, Profesionalisme dan Entrepreneurship Dalam Dunia Profesi

NERACA Jakarta – Universitas Moestopo Beragama menggelar wisuda dan Dies Natalis ke 63 di Jakarta Convention Centre (JCC) pada Selasa…

Mempersiapkan Perlengkapan Sebelum Masuk Sekolah

  Perlengkapan sekolah adalah hal yang sangat penting untuk disiapkan setelah libur panjang, salah satunya setelah libur Lebaran. Banyak persiapan yang perlu…

Blokir Game yang Memuat Unsur Kekerasan

  Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) kembali mengungkapkan pandangannya terkait game-game yang sering dimainkan kalangan anak-anak. Menurut lembaga tersebut, sudah seharusnya…

BERITA LAINNYA DI

Wisuda dan Dies Natalis ke 63, Rektor Moestopo : Terapkan Integritas, Profesionalisme dan Entrepreneurship Dalam Dunia Profesi

NERACA Jakarta – Universitas Moestopo Beragama menggelar wisuda dan Dies Natalis ke 63 di Jakarta Convention Centre (JCC) pada Selasa…

Mempersiapkan Perlengkapan Sebelum Masuk Sekolah

  Perlengkapan sekolah adalah hal yang sangat penting untuk disiapkan setelah libur panjang, salah satunya setelah libur Lebaran. Banyak persiapan yang perlu…

Blokir Game yang Memuat Unsur Kekerasan

  Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) kembali mengungkapkan pandangannya terkait game-game yang sering dimainkan kalangan anak-anak. Menurut lembaga tersebut, sudah seharusnya…