NERACA
Kebijakan dalam penentuan profit margin dan nisbah (bagi hasil), ditentukan pada acuan beberapa faktor, antara lain;
Komposisi PendanaanBagi bank syariah yang pendanaannya sebagian besar diperoleh dari dana giro dan tabungan, yang nota-bene nisbah nasabah tidak setinggi pada deposn, maka penentuan keuntungan akan lebih kompetitif dibandingkan bank yang pendanaannya berasal dari deposito.
Tingkat persainganJika tingkat kompetisi ketat, porsi keuntungan bank tipis, sedangkan pada tingkat persaingan masih longgar bank dapat mengambil keuntungan lebih tinggi.
Risiko pembiayaanUntuk pembiayaan pada sektor yang berisiko tinggi, bank dapat mengambil keuntungan yang lebih tinggi dibanding yang berisiko sedang apalagi kecil.
Jenis nasabahYang dimaksudkan adalah nasabah prima dan nasabah biasa. Bagi nasabah prima misal, usahanya besar dan kuat –bank cukup mengambil keuntungan tipis, sedangkan untuk pembiayaan kepada para nasabah biasa diambil keuntungan yang lebih tinggi.
Kondisi perekonomianJika perekonomian secara umum berjalan lancar, maka bank dapat mengambil kebijakan pengambilan keuntungan yang lebih longgar. Namun, pada kondisi lainnya (resesi dan depresi) bank yang tidak merugi pun sudah bagus, keuntungan sangat tipis.
Tingkat keuntungan yang diharapkan bankSecara kondisional, masalah keadaan perekonomian pada umumnya dan juga risiko atau suatu sektor pembiayaan, atau pembiayaan terhadap debitur dimaksud. Dan anggaran keuntungan inilah yang akan berpengaruh pada kebijakan penentuan besarnya margin ataupun nisbah bagi hasil untuk bank.
Oleh : Abdul Aziz, Mahasiswa Fikom di PTN Jakarta Sumber Daya Alam (SDA) dan lingkungan merupakan hal vital bagi…
NERACA Jakarta - Satgas Waspada Investasi Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menemukan fakta bahwa mayoritas perusahaan layanan finansial berbasis…
NERACA Jakarta - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengatakan penurunan tarif tol…
Semangat kewirausahaan tampaknya semakin membara di Sulawesi Selatan. Tengok saja, berdasarkan data yang dimiliki Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Sulsel,…
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menilai penerbitan obligasi daerah (municipal bond) tergantung pada kesiapan pemerintahan daerah karena OJK selaku regulator hanya…
PT Bank Mandiri Persero Tbk mengincar pertumbuhan laba 10-20 persen (tahun ke tahun/yoy) atau sebesar Rp24,7 triliun pada 2018 dibanding…