Chef Pergi ke Sekolah - Tingkatkan kesehatan dan Kesejahteraan Masyarakat

NERACA

Melalui program “Chef Pergi ke Sekolah”,  Royal Philips Electronics menindaklanjuti penilaian terhadap sikap dan kebiasaan makan sehat melalui penjual makanan, guru dan orang tua di sekolah-sekolah Tangerang

Menyadari pentingnya bahwa anak-anak perlu diberi tanggung jawab dalam membuat keputusan sehat, Philips memberikan pelatihan dan informasi kepada para penjual makanan, guru dan orang tua dari beberapa sekolah melalui demo masak dengan menggunakan inovasi-inovasi dari Philips.

Kami mengerti bahwa kami memerlukan pendekatan khusus untuk menyampaikan informasi dan menanamkan kebiasaan makan sehat pada anak-anak, sehingga kami memilih untuk melakukannya melalui kekuatan bercerita. Tujuan kami adalah untuk menangkap inti dari berbagai alasan mengapa penting bagi anak memperhatikan makanan dan minuman yang mereka konsumsi setiap hari dengan cara yang menyenangkan dan menarik,” ujar Robert Fletcher, Presiden Direktur PT Philips Indonesia.

Melalui program “Chef Pergi ke Sekolah”, Philips bekerjasama dengan pemangku kepentingan lain seperti Terre des Hommes (TdH) dan Yayasan Pemerhati Sosial (YPSI) untuk menjangkau lebih dari 3000 anak sekolah di seluruh Indonesia dalam rangka menciptakan perubahan jangka panjang dengan mempromosikan makanan sehat dan bergizi.

"Beberapa sekolah di Tangerang telah dipilih sebagai platform untuk meluncurkan program Philips "Chef Pergi ke Sekolah" karena mereka mewakili daerah perkotaan di seluruh Indonesia dimana gizi menjadi tantangan, tetapi sangat penting untuk kelangsungan masa depan masyarakat," kata Rudy Sakanto dari Terre des Hommes.

Program “Chef Pergi ke Sekolah” adalah ide pemenang dari Philips The ‘+’ Project, sebuah program yang bertujuan untuk meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan masyarakat Indonesia, di bidang Hidup Sehat. Di Indonesia, The ‘+’ Project diluncurkan pada November 2011 dan berhasil mengumpulkan lebih dari 600 ide dalam memberikan solusi bagi tantangan-tantangan sosial di bidang Hidup Sehat, Kota Layak Huni dan Akses Kesehatan.

Program “Chef Pergi ke Sekolah” yang diajukan oleh Bunga Sirait, saat ini diimplementasikan di SDN 7, 12, 14 dan 19 di Tangerang. “Saya senang Philips merealisasikan ide saya menjadi sebuah proyek percontohan dan saya berharap program ini dapat meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan anak Indonesia. Sebagai seorang ibu, saya sangat percaya bahwa kebiasaan makan sehat harus dimulai sejak usia dini dan memainkan peranan penting bagi seseorang untuk menjalani hidup sehat dan untuk memberikan kontribusi bagi anggota masyarakat program  seperti ini sangat dibutuhkan untuk memastikan masa depan bangsa yang lebih baik,” ujar Bunga.

Program ini akan membantu anak-anak, guru, orang tua dan penjual makanan di sekolah kami mendapatkan pemahaman yang lebih baik tentang pentingnya nutrisi dan makanan sehat. Kami percaya bahwa pengetahuan dan wawasan yang kami dapat akan mengoptimalkan kinerja sekolah. Kami juga bangga karena sekolah kami menjadi perintis dalam program Dinas Kesehatan mengenai kampanye bebas boraks dan formalin,” kata Ibu Ella dari SDN Tangerang 07.

Dengan merealisasikan proyek percontohan ini, kami berharap para pemangku kepentingan lainnya seperi pihak swasta akan terinspirasi oleh inisiatif dan melalukan bagian mereka dalam meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan masyarakat Indonesia,” tambah Robert Fletcher.

BERITA TERKAIT

Ikuti Instruksi Boikot dari MUI - Produk Terafiliasi Bisa di Akses Via Web dan Aplikasi

Majelis Ulama Indonesia (MUI) menyatakan tidak punya otoritas mengeluarkan daftar produk terafiliasi Israel, namun tetap mendorong konsumen Muslim agar aktif…

Gelar Charity Program di Panti - Sharp Greenerator Tularkan Kepedulian Lingkungan

Membangun kepedulian pada lingkungan sejak dini menjadi komitmen PT Sharp Electronics Indonesia. Kali ini melalui Sharp Greenerator komunitas anak muda…

Melawan Perubahan Iklim dengan Sedekah Pohon

Momentum Ramadan sebagai bulan yang pernuh berkah tidak hanya menyerukan untuk berbagi kepada sesama, tetapi juga pada lingkungan. Hal inilah…

BERITA LAINNYA DI CSR

Ikuti Instruksi Boikot dari MUI - Produk Terafiliasi Bisa di Akses Via Web dan Aplikasi

Majelis Ulama Indonesia (MUI) menyatakan tidak punya otoritas mengeluarkan daftar produk terafiliasi Israel, namun tetap mendorong konsumen Muslim agar aktif…

Gelar Charity Program di Panti - Sharp Greenerator Tularkan Kepedulian Lingkungan

Membangun kepedulian pada lingkungan sejak dini menjadi komitmen PT Sharp Electronics Indonesia. Kali ini melalui Sharp Greenerator komunitas anak muda…

Melawan Perubahan Iklim dengan Sedekah Pohon

Momentum Ramadan sebagai bulan yang pernuh berkah tidak hanya menyerukan untuk berbagi kepada sesama, tetapi juga pada lingkungan. Hal inilah…